Jana salah nembak orang! Niatnya mau nembak gebetannya, Jana malah nembak teman gebetannya yang terkenal seram dan irit bicara itu. Terus gimana ya kalau teman gebetannya itu malah menerima Jana? Apakah Jana harus berbicara sejujurnya bahwa ia salah orang? Atau Jana lebih baik berpura-pura menyukai lelaki itu dan melakukan tindakan konyol serta menyebalkan agar diputusin oleh lelaki itu? Ayo kita mengenal kisah hidup dan percintaan Jana lebih lanjut disini! WARNING! - Bahasa tidak baku - Penggunaan tanda baca masih kurang tepat - Bahasa kasar - MatureAlle Rechte vorbehalten
1 Kapitel