"seharusnya manusia bisa mencintai tanpa syarat"-Carl Rogers. Salah satu kalimat favorit,Nesya dari tokoh aliran humanistik.
Hidup sebagai seorang penulis,memaksa Nesya menyita banyak waktu nya memikirkan banyak hal. Hingga lupa, bahwa dirinya [masih] terjebak dalam bayang-bayang masa lalu bersama sosok yang pernah dicintainya,dulu.
Tentang, luka yang akan terus bersemayam pada hatinya, tentang cinta yang tak akan pernah terganti, dan tentang rasa..... Yang tumbuh semakin kuat hingga akar. Hari demi hari.
Jika,memang benar bahwa tak ada yang pernah salah dari perasaan jatuh cinta. Semoga saja,Tuhan juga tak pernah salah menitipkan rasa suka ini kepada ku melalui perantara mu". -Nesyandra Kanaya
================================
DILARANG MEMBAJAK/MENG COPY CERITA/MENJIPLAK ISI ATAUPUN JUDUL DAN SEGALA HAL YANG ADA DALAM CERITA INI/MENYEBARLUASKAN TANPA SEIZIN. DAN APABILA MERUGIKAN PENULIS.
Copyright© 2015 by nurainizulfah
Cerita ini dilindungi oleh UU Hak Cipta. All Rights Reserved
Read more