Novel terjemahan
author: Lan Bai Ge Zi
Lou Mu Yan', putri dari Benua Tian'ling, Dewa Perang Kerajaan Yan'zhou, memiliki latar belakang keluarga yang menonjol. Tapi dia dikenal di seluruh Kekaisaran sebagai tr * sh dengan meridian yang diblokir. Setelah selir, yang diatur oleh Klan yang paling dicintainya untuk menikah dengannya, melukainya dengan parah, dia binasa.
'Lou Mu Yan' adalah Wanita Abadi terbaik dan paling berbakat dari Dunia Kultivasi Abadi yang berada di Tahap Penggabungan Tubuh dan memiliki Akar Spiritual Surgawi. Tetapi karena badai spasial, Jiwanya pindah ke dunia dan benua yang benar-benar asing.
Mungkin ditakdirkan, 'dia' menjadi 'dia', dan seterusnya, dia memperbaiki fisiknya, membuang pria bajingan itu, melumpuhkan teratai putih palsu, dan 'menculik' seorang pria yang kuat, tampan, dan cantik sebagai suaminya.
Ratu telah kembali. Lihat saja bagaimana dia, Yang Mahakuasa, menyeduh angin sepoi-sepoi yang membangkitkan air, berkembang di dunia asing ini, mengaduk lapis demi lapis badai dan gelombang.
Greeysia Ghea Loovany, seorang gadis yang di kenal dengan sikap jahatnya yang suka membully dan menganiaya musuhnya juga berkata kasar hingga ia dijuluki iblis sekolah.
Namun Ghea jatuh cinta dengan Steve Keane Leander yang merupakan ketua geng Zervanos yang di kagumi seantero sekolah.
Namun sayangnya Steve tak menyukai Ghea justru membencinya karena membully gadis yang disukainya, Mischa yang dijuluki dewi sekolah karena sifatnya yang dianggap seperti malaikat.
Hidup Ghea hancur karena penolakan dan kebencian dari orang yang sangat ia cintai dan lebih hancur lagi saat seseorang yang selama ini ia benci justru mengorbankan nyawa untuknya, dia Ravangga Karvino Dewa saudara kandungnya.
Ghea yang hidup penuh kehancuran dan penyesalan berharap bisa memperbaiki kesalahannya di masalalu...
Namun hal mengejutkan terjadi... Ghea kembali ke satu tahun sebelum kejadian itu...
____
jangan lupa follow, Vote, & komen ♥️
Biar author makin semangat nulisnya 🤗
Follow juga ig Author : Nanaleah43
Note : cover dari pinterest