Dika Mahendra, seorang remaja yang sangat suka menuangkan kisahnya dalam buku harian, lelaki yang tak mampu mengungkapkan isi hatinya secara langsung memilih untuk menuliskan banyak hal dalam buku harian, membawa sejuta kenangan yang dipenuhi canda tawa, kisah asmara, pertemanan, dan rahasia kelam yang tersimpan rapi dalam lembaran kertas, abadi di setiap halamannya. "Meskipun sudah tak dapat bertemu, kenangan tentang kalian akan tetap tersimpan rapi dalam benak, kenangan yang kuharap bisa terulang. Dalam setiap halaman terdapat nama-nama orang yang berharga dalam hidupku, nama yang turut serta dalam ombak kehidupan, yang tidak dapat ditebak kapan akan menerjang dan kapan akan surut. Terima kasih untuk ragaku, yang tetap tegar meski terpaksa merelakan."
14 parts