Arsenio Vince. Berandal di luar maupun di dalam sekolah, pembuat onar, pembawa sial, itulah yang mereka katakan tentangnya. Auranya yang gelap menambah kesan buruk dirinya, seolah tidak ada kebaikan di dalamnya.
Namun siapa sangka, dibalik buruknya Arsenio Vince hanya ada anak dengan trauma masa lalunya yang membutuhkan uluran tangan, dekapan nyaman dan tempat pulang. Dibalik kegelapan ada setitik cahaya yang berusaha keluar dari kegelapan.
Hingga hadirlah kekuatan dan harapan dari seorang perempuan, seolah menjadi pohon tempat berteduh dengan angin bertiup menenangkan. Obat sekaligus ketakutan baginya. Dia, Kana Ofelia.
"Gue bakal jadi salah satu cahaya lo Ar"
"Gue udah benci banyak hal, jangan bikin gue benci juga sama lo Kana"
"Sialan si Kana"
"Gila. Gue bisa gila karena lo, Kana Ofelia!"
"Lo gaboleh mati karena gue"
"Gue bakal ikut kemanapun lo pergi. Karena cuma cahaya yang bisa menembus kegelapan"-Kana Ofelia
***
First story by me. Hargai penulis dengan vote dan comment yg banyak, jangan lupa follow vontwenty juga ya. Oiya, kalo mau plagiat minggat aja.
Murni karya sendiri, kalau ada kesamaan nama tokoh, tempat dan kejadian pasti tanpa disengaja jadi mohon maaf.
Mohon tinggalkan kritikan dan saran dengan sopan dan membangun.
cover by: Kimell Kiaya (pinterest)
Semuanya bermula dengan aneh; pertama, kucing peliharaannya menolak untuk dipeluk.
Lin Qiushi segera menyadari bahwa rasa ketidakharmonisan dan ketidaksesuaian mulai menyelimuti segalanya di sekitarnya. Dunia terasa asing dan tak lagi terasa seperti miliknya.
Kemudian, suatu hari yang aneh, ia membuka sebuah pintu, dan ia menemukan bahwa lorong yang dikenalnya berubah menjadi koridor tanpa batas.
Di kedua ujung koridor ini terdapat dua belas pintu besi yang identik. Kesamaan mereka begitu sempurna hingga menimbulkan perasaan tidak nyaman yang mendalam.
Ia mendorong salah satu pintu...
Demikianlah, kisah ini dimulai.
Penulis: Xī Zǐxù / 西子绪