Hidup Daniya datar-datar saja, malah berat karena masalah keluarganya yang tak pernah habis. Ketika semester baru, dia ditempatkan sebangku dengan Dito, membuat hidupnya yang datar dan berat tadi menjadi nano-nano. Di tahun akhir sekolah, ia merasakan hidup seperti remaja lainnya---jatuh cinta. Kata teman Dito, cinlok dengan teman sebangku adalah hal tertolol, jadi Dito bertanya-tanya dalam hatinya: apakah dia tolol? "Enggak apa-apa tolol, asal dapetnya Daniya, kok." -Ardito Arkanza. ♟ "Gue suka Obito." "Gue bisa jadi Obito buat lo." ✍ilaawsky ©️2023