"Kenapa harus lo sih?"ucap Ara dengan lesu. Mingrui menghela nafasnya. "Gue juga gak tau kalo bakal gini"jawab Mingrui lesu tanpa melihat ke arah gadis itu. "Masa depan gue gimanaa nanti?" "Ya mau gimana lagi, uda terlanjur juga. Kalo lo nyesel kenapa kemaren lo ga nolak aja?" "Gue gabisa nolak permintaan papa." "Yaudah kalo gitu seterusnya lo bakal hidup sama gue." "Tapi.." Ara tak melanjutkan perkataannya dan hanya berdiam diri dengan tatapan sayu, lalu ikut berbaring disebelah Mingrui menatap langit-langit kamar itu. Haii hallo all!! Penasaran engga?!? Ayoo baca man teman🤝 Notes: -Cerita pertama aku -real from my otak🤸 -Maaf kalo penulisannya ga sebagus itu hehe -Mengandung kata-kata kasar/toxic -Just for fun, tidak lebih. -Jangan bawa ke rl yya! -Selalu ingat batas haluan kalian!. Maaf cerewet dann selamat membaca.. Seloga suka<33