Horror Resurgence: I Checked In At The Convenience Store For God
  • Reads 1,289
  • Votes 178
  • Parts 20
  • Reads 1,289
  • Votes 178
  • Parts 20
Ongoing, First published May 25, 2023
【Terkejut! Pemuda pengantin baru meninggal secara tragis di rumah, tubuhnya tidak memiliki tulang! 】


【takut! Orang tua saya meninggal dalam kecelakaan mobil, dan mereka memanggil saya pulang untuk makan pangsit di tengah malam! 】


[Menakutkan! Di desa pegunungan yang lewat di tengah malam, ada pengantin kertas diikat ke altar! 】


Luo Chen melakukan perjalanan ke dunia pemulihan horor dan mengelola sebuah toko bernama 444 Convenience Store.


Di awal permainan, seorang wanita berbaju merah meninggal secara tragis, tetapi untungnya saat ini Luo Chen membangunkan sistem masuk dupa dunia bawah.


Masuk ke Night Tour God, parade di malam hari, hadiahi yang baik dan hukum yang jahat.


Masuk Hitam dan Putih Ketidakkekalan, tangkap jiwa, dan hukum hantu.


Tandatangani dekrit amnesti supernatural, ikuti hukum saat Anda mengatakannya, dan semua hantu akan mundur.


Masuk ke dunia bawah, bangun penjara hantu, dan bentuk kembali yin dan yang.


Ketika semua orang khawatir tentang kelangsungan hidup,


Luo Chen memandangi hantu dan dewa yang tak terhitung jumlahnya yang berlutut di belakangnya, dan tersenyum lembut.


"Aku membuka toko di dunia fana, dan aku membangun neraka di Jiuyou."
All Rights Reserved
Sign up to add Horror Resurgence: I Checked In At The Convenience Store For God to your library and receive updates
or
#797horror
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
SURAU cover
Blank Space [Tamat] cover
BALLERINA BERDARAH cover
TERSESAT (Wangxian/Yizhan) cover
Kaleidoskop Kematian [Novel Terjemahan dari The Spirealm] cover
MISTERI LORONG SEKOLAH [PROSES REVISI] cover
WULAN SEASON 2 : SUMUR PATI [Pageblug Di Desa Kedhung Jati 2] cover
LEAK cover
Balas Dendam Nyi Ulandari cover
DISUKAI JIN PELINDUNG ANAK ASUH cover

SURAU

63 parts Complete

Kisah dari sebuah Surau yang menjadi lokasi seseorang mengakhiri hidupnya sendiri di Sumatera Barat. Marhan dan Niko, ditugaskan meramaikan kembali Surau ini setelah kosong dan dicap terkutuk oleh warga setempat selama bertahun tahun..