"Al mar'u Ma'a Man Ahabba-Seseorang itu akan bersama yang dicintainya" Sepenggal mauidhoh yang ia dengar secara tak sengaja malam itu entah mengapa terus menggema di telinga Aisyah, cukup menggelitik perasaan yang ter-deskripsikan olehnya beberapa bulan terakhir. Aisyah yang sedang mengenyam pendidikan Sekolah Menengah Atas seolah dituntun oleh 'tangan' Tuhan untuk semakin mendekatkan diri pada-Nya. Perjalanan Aisyah mencari makna kehampaan yang ia rasakan selama ini ternyata tak sesederhana membalik telapak tangan, belum lagi dengan kehadiran sosok lain yang semakin menguji niat tulus Aisyah dalam prosesnya mendekatkan diri pada Sang Khaliq. Diantara begitu banyak ujian yang menyapa, apakah Aisyah mampu menjaga niat tulus yang selama ini ia jaga? _masih author pemula, dimaklumi🙏. _cetita sesuai pemikiran author. _dilarang copy. _maaf, kalo ada kata" yg kurang pas.