"Lu dingin. Tapi gue suka!" lirih Andreas saat duduk di sebelah gadis itu. "dan sayangnya aku ngak peduli!" Setelah mengatakan itu viona langsung pergi. "Apapun yang gue mau. pasti bakal gue dapetin, termasuk Lo." ujarnya sambil menatap kepergian gadis itu. Tidak ada kata menyerah dalam diri Andreas, apa yang dia mau harus bisa menjadi miliknya. namun, kali ini berbeda ketika semua gadis ingin menjadi pacar nya, ia malah jatuh cinta dengan gadis yang tak pernah menatap minat ke arah nya.All Rights Reserved
1 part