Meski Nala tahu bersama Baskara akan menyakitkan, tetapi bersama Pradipta juga tak ada kemungkinan. Baskara memberi Nala kebebasan dan Pradipta memberi Nala pilihan. Bersama Baskara, Nala bisa membelah malam dengan beberapa botol alkohol ataupun asap ketenangan dari puluhan batang rokok, tetapi juga disamping itu ada banyak luka yang Baskara berikan, di sisi lain, bersama Pradipta juga tak kalah membunuh Nala ketika setiap hari minggu, ia harus melihat jelas bagaimana cara beribadah mereka sangat berbeda.