My L(ov)ecturer
  • Reads 1,513
  • Votes 230
  • Parts 8
  • Reads 1,513
  • Votes 230
  • Parts 8
Ongoing, First published Jun 11, 2023
3 new parts
Romance × Campus Story 


Mulanya Airys menganggap kebaikan Ryshaka hanya lantaran hubungan dosen dengan asistennya. Simbiosis mutualisme yang penuh dengan tanggung jawab. Lambat laun, kebaikan itu menjadi candu tersendiri, ada hangat yang tercipta acapkali sosok tersebut mengisi kekosongan pada diri Airys. 

Nyaman. 

Kata itu mengantarkan Airys pada rasa yang tidak seharusnya hadir karena hatinya sudah berpemilik pada orang lain. Namun, benarkah hati itu masih tetap milik seseorang yang bahkan sudah lama menduakannya? Terlebih, nyatanya Ryshaka bukanlah lelaki yang masih sendiri, karena dia akan segera menikah.
All Rights Reserved
Sign up to add My L(ov)ecturer to your library and receive updates
or
#18kata
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
HTS (HOLY SHIT) cover
TENTANG KITA BERDUA cover
Kamu Worth It Untuk Diperjuangkan cover
In The Name of Marriage Contract cover
Hyper cover
Rebirth : I'm Always Been Rich "1" cover
Hello, KKN! cover
Bittersweet of Life cover
Memorabilia (Kala Hati Masih Terpaut Pada Rasa yang Belum Usai) cover
Marry Me, Please! cover

HTS (HOLY SHIT)

20 parts Ongoing

Rupanya tidak semua orang tahu apalagi menyadari bahwa latar belakang seseorang sangat berpengaruh pada aksi-reaksi, terutama jika itu tentang hubungan berkasih sayang secara romantis. Walaupun Zeyya tak pernah menjalin hubungan-lebih tepatnya dia tidak bisa membuang waktunya untuk hal yang akan menyita banyak waktu, perhatian dan dapat menjadi kelemahannya. Bukan berarti dia tak membutuhkannya, dia ingin, hanya saja waktu itu bukanlah waktu yang tepat. Sama seperti Rian bertingkah ambigu, entah ingin jadi pasangan atau sekadar teman saja. Dia amat kesal diwaktu pria itu datang padanya melewati boundaries yang dia bangun, menjalin kontak intens dan bermanja namun diwaktu yang lain bertingkah profesional. Kalau kata Chika dan Sera, itu namanya HTS, Holy Shit!