Story cover for Uncle I ♥ You by a_Arya
Uncle I ♥ You
  • WpView
    Reads 501,172
  • WpVote
    Votes 5,805
  • WpPart
    Parts 10
  • WpView
    Reads 501,172
  • WpVote
    Votes 5,805
  • WpPart
    Parts 10
Complete, First published Mar 07, 2015
Mature
WARNING...!!!
18++

Aku sudah hidup sebatang Kara semenjak kakak perempuan ku meninggal dunia karena kecelakaan mobil saat kami hendak berlibur ke puncak.

Saat itu aku dan keponakan ku berada dalam satu mobil yang sama, kakak ku berada di mobil yang lain bersama suaminya. Entah ada firasat apa kakak ku meminta aku membawa mobil dan mengajak anak semata wayangnya bersamaku Dan tak lama kemudian mobil yang di kendarai oleh kakak ku remnya blong hingga membentur trotoar jalan tol dan mereka meninggal di tempat.

"Mama, Papa gak boleh tinggalin Keti. Kalau mama gak ada aku sama siapa?" Suara raungan itu dari keponakan ku yang bernama Kati Alistya Aradana. Dia anak angkat dari kakakku bernama Anastasya Rahardian dan suaminya Rama Antoni.

Aku yang merawatnya dan menjaganya mulai dari dia SD hingga sekarang dia sudah duduk di salah satu perguruan tinggi di Indonesia dan sekarang dia smester 4.
All Rights Reserved
Sign up to add Uncle I ♥ You to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
PLEASE,,,LOVE ME BOY!! (ON GOING) by See_02
27 parts Complete Mature
Hai namaku Attalesha Faxlesia prawijaya putri dari Prita Mahendra dan Antony prawijaya. Aku di besarkan oleh ibuku kami berasal dari keluarga kurang berkecukupan, lbuku bekerja sebagai pembantu dari rumah ke rumah aku sangat menyayangi ibuku karna dia telah merawat ku hingga sebesar ini, sekarang umur ku telah menginjak 17 tahun, Aku bersekolah di SMKS ARRAHMAH yang terletak di pelosok kota Kediri. Pasti kalian banyak bertanya dimana ayah ku?, Ayah dan ibuku berpisah sejak aku masih TK ibuku memutuskan untuk merawat ku sendiri tanpa bantuan ayah ku. Namun ketika aku mulai beranjak dewasa ayah ku datang memberi nafkah untuk ku dan adik ku, sejak saat itu ibuku mulai membenci ku karna dia menganggap putri kecil nya yang dulu dia besarkan telah berubah karna uang dari ayahku padahal, tidak. Aku hanyalah seorang gadis yang ingin di cintai oleh seseorang yang berada di sekitar ku, dan aku hanya ingin di cintai oleh ayah ku. Akan tetapi sekarang aku tidak ingin cinta dari ayah ku lagi, mengapa? Karna ayah ku adalah orang jahat, aku tidak bisa membenci nya bahkan aku sangat menyayangi nya, tapi kenapa dia setega itu kepada ku putri kandung nya sendiri. Dan tak sampai di situ saja aku di tinggal nikah oleh orang yang ku cintai akhirnya aku bangkit membuka lembaran kehidupan baru di kota yang jauh dari tempat kelahiran ku Tapi di sana aku tak mendapat banyak kebahagiaan bahkan lebih banyak penderitaan karna aku harus menikah dengan seseorang yang tak pernah ku cintai. Jangan lupa vote dan komen ya,,,ikuti kisah selanjutnya hanya di Please,,Love Me Boy
You may also like
Slide 1 of 9
HIGH SCHOOL ( END ). cover
AKSARA LARA(END) cover
zeandra dan Marsha... cover
My Favorit Daddy | Segera Terbit  cover
KAKEL, I LOVE YOU cover
TAKDIR ANGELINA CHRISTY (END)  cover
PLEASE,,,LOVE ME BOY!! (ON GOING) cover
Best Of Name (END) cover
Sama Bukan Berarti Tidak Ada Beda cover

HIGH SCHOOL ( END ).

22 parts Complete

Hay!!! Namaku Kamila, lengkapnya Kamila Anastasya Wijaya. Aku lahir di Kota Jakarta,kota metropolitan.Aku hidup dengan keluarga yang sederhana, semuanya serba berkekurangan. Namun kami mencoba untuk tetap mensyukurinya. Ayahku bernama Fiandani Purnama Wijaya,dan kami sering memanggil dia dengan sebutan papa Pian.Namun orang-orang sering memanggilnya bapak Fian. Ibuku bernama Modesta Pertiwi, namun kami sering memanggilnya mama Modesta orang-orang pun sering memanggil ibuku seperti itu. Aku juga memiliki 2 o rang saudara dan saudari kandung, yaitu seorang kakak perempuan bernama Amelia Claudianti Wijaya yang biasa dipanggil Kaka Amel dan adik laki-lakiku bernama Armando Julio Wijaya. Aku sangat bahagia memiliki mereka. Aku bersekolah di SMA Merah Putih, setelah aku lulus dari SMP Pelita Harapan. "Eh,,eh,, loe ngapain,,, awas ya kalo loe macam-macam" aku menjadi sangat ketakutan sembari melangkah mundur. "Udah diam ajah" ketusnya sembari terus membuka kancing kemejanya dan perlahan-lahan berjalan mendekatiku, sehingga aku tak bisa kemana-mana karena tubuhku telah bersandar pada sebuat tembok gerbang sekolah. Aku pun tak mampu berbuat apa-apa. "Eh loe mau ngapain,,, ehh jangan macam-macam ya,, gue teriak ni" ketusku dengan suara yang agak keras sembari menunjuk-nunjuknya dengan mata melotot dan wajah penuh kegelisahan.