Aku duduk di depan meja rias dan melepas jilbab serta pernak-pernik di kepalaku masih dengan perasaan kesal. Aku bisa lihat sendiri wajahku di depan cermin rias yang cemberut. Hari ini aku terpaksa menikah, di jodohkan oleh Bapak dengan Lurah yang tahun ini akan menjabat sebagai lurah baru di desaku. Aku kesal bukan main, keputusan Bapakku sama sekali tidak bisa diganggu gugat. Padahal aku merasa masih muda, tapi sudah diburu-buru menikah karena katanya ramai di gosipkan warga sebagai perawan tua. Tahun ini umurku 26 tahun, masih muda kan?. Tentu saja masih. Para warga itu saja yang kuno pemikirannya.