Lu Zhou bangun untuk menjadi Patriark jahat paling kuat dan tertua di dunia, dan menemukan bahwa dia memiliki sembilan murid terkenal yang penuh dengan kejahatan. Murid tertuanya adalah pemimpin Sekte Nether dengan ribuan antek-antek, dan murid keduanya-Pedang Iblis-selalu membantai orang lain dengan perselisihan sekecil apa pun...
Tanpa basis kultivasinya, bagaimana dia akan menangani murid-murid jahat ini?
Murid tertuanya, Yu Zhenghai, berkata, "Saya tidak pernah memiliki saingan dalam hidup saya, dan tidak seorang pun kecuali Guru yang dapat membuat saya menundukkan kepala."
Murid ketujuhnya, Si Wuya, berkata, "Kita tidak bisa makan atau tidur dengan tenang selama Guru belum mati!"
...
Murid kesembilannya, Yuan'er, berkata, "Saya akan mengingat apa yang Guru katakan dan menjadi orang baik."
Pelacur, wanita penghibur, murahan, atau apapun yang orang lain sematkan padanya tak membuat gadis itu menyesali keputusannya. Awalnya seperti itu, sampai dimana dirinya bertemu dengan sosoknya yang bagai hutan luas. Memberikan kesan tenang diawal, namun menyesatkan saat terlalu jauh melangkah. Perasaan gelisah menghantui seolah pohon-pohon itu siap menelannya dalam keterpurukan saat tak menemukan jalan pulang. Hanya ada hijau, seperti sorot matanya yang begitu dalam.
Semua itu bermula ketika dirinya menolak lamaran dari pria tua yang telah memiliki tiga Istri. Widari Kemuning memilih mendatangi rumah penghibur para londo. Beberapa minggu bekerja di tempat itu sebagai gadis penghibur, Widari justru dipertemukan oleh salah satu pimpinan pasukan Belanda sekaligus seorang pebisnis di tanah jajahan, yang menawarkan jasa ranjang padanya. Pria berkulit putih kemerahan dengan rambut coklat terang dan mata berwarna hijau itu bernama Lart Van Deventer. Seorang yang telah memintanya untuk menjadi pelacur pribadinya. Pria itu tak ingin jika tubuhnya disentuh oleh banyak orang hingga menularkan penyakit kepadanya.
Berkenankah Widari menerima tawarannya..?
____
____
* Mungkin terdapat beberapa kesalahan yang tak disadari oleh penulis
*Semua dalam cerita hanya fiksi semata dan tak ada sangkut pautnya dengan kehidupan asli seseorang
____
~JANGAN LUPA MENINGGALKAN JEJAK SETELAH MEMBACA, BERUPA VOTE & KOMEN~
-----
Cerita yang saya buat semata-mata hanya untuk dinikmati dan tidak untuk menyinggung pihak manapun. Maaf jika ada salah yang tidak saya sengaja ataupun tidak saya ketahui.
-----
PERINGATAN..!
CERITA YANG SAYA BUAT MURNI PEMIKIRAN SAYA SENDIRI. JADI TOLONG JANGAN COPY CERITA INI DENGAN ALASAN APAPUN..!
PLAGIAT HARAP MENJAUH..!
___
NOTE : JIKA TIDAK MENYUKAI WATAK KARAKTER DALAM CERITA INI DIPERSILAHKAN UNTUK BERHENTI MEMBACA ATAU MEMBACA CERITA SAYA YANG LAIN.
____
Publikasi:
15-05-2024
____
pictures: AI