*HATI-HATI BACA CERITA INI KARENA MENGANDUNG UNSUR KEBUCINAN, KEKOCAKAN, KESEDIHAN, DSB, POKOKNYA BACA AJA DAH*
...
Di tengah hiruk pikuk kehidupan kota, ada sebuah kelompok yang dikenal sebagai Kumpulan Hati Sepuluh Satu. Dengan sebelas jiwa yang berbeda, mereka membentuk ikatan yang tak tergoyahkan oleh perbedaan. Dalam setiap langkah hidup, mereka saling menyokong, membawa cahaya di antara kegelapan, dan mengukir jejak kebaikan di dalam dunia yang serba sibuk. Bersama-sama, mereka membuktikan bahwa persahabatan sejati tak mengenal batas, mengilhami orang-orang di sekitar mereka untuk menciptakan perubahan yang lebih baik.
***
"Gue gak yakin kalau salah satu dari kita gak nyimpen perasaan suka." celetuk Aksa. "Tapi, gue harap, jangan pernah naruh harapan atau rasa di grup kita ini! Kita sahabatan! Jangan sampe hubungan ini hancur karena salah satu di antara kita ada yang nyimpen rasa, atau bahkan ngungkapin dan berdampak pada persahabatan kita. Gue ingetin, terutama laki-laki! Jangan sampe lo semua naruh rasa suka ke cewe yang ada di grup kita ini. Lo semua boleh kasih perhatian, tapi semata-mata karena mereka udah lo anggap sebagai adik, gak lebih dari itu, paham!" ucap Aksa dengan nada serius tak ada sedikit pun nada bercanda.
"Siap, Sa!" ucap mereka serempak dengan nada tegas.
Bisakah persahabatan mereka akan tetap bertahan? Atau mungkin salah satu dari mereka ada yang menyimpan perasaan tetapi tidak ingin diungkapkan? Dan berakhir pada sebuah perpecahan?
Penasaran? Buruan baca! Jangan lupa kasih Votmennya, wajib!
⚠️ BIASAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA ⚠️
-
-
Belum sampai diambang pintu kantin Alexa kembali berhenti, lalu melepaskan pecahan beling yang menancap pada sepatunya tanpa rasa ngilu. Setelah itu ia melepaskan sepatunya, terlihatlah kaos kaki putihnya yang sudah berubah warna menjadi merah darah membuat orang-orang yang masih memperhatikan nya kembali meringis.
Baru satu langkah, sepatunya sudah berada di genggaman seseorang dan tubuhnya tiba-tiba melayang.
Alexa sedikit tersentak saat wajah seorang lelaki begitu dekat dengannya, bagaimana tidak? Jika sekarang posisinya sedang berada di gendongannya dengan ala bridal. Tangan Alexa otomatis melingkar di leher laki-laki itu, mencari pegangan karena takut terjatuh. Apalagi sekarang ia hanya digendong menggunakan satu tangan, bayangkan hanya tangan kanannya saja yang menopang kaki Alexa, sedangkan tangan kiri laki-laki itu menjinjing sepatunya.
-
-
#1 transmigrasi (051224)
#5 fiksi (110125)
#1 partnerincrime (221224)
#5 narkoba (241224)
#1 anakmotor (241224)
#1 motor (080125)
#1 gengmotor (030125)
#2 acak (140125)
#3 fiksiremaja (090125)
#8 sekolah (110125)
#1 cintasma (140125)
#1 fiction (170125)
#9 love (170125)
#2 cintasekolah (190125)
#3 geng (200125)