Meninggalkan Ibu Kota dan menuju Shu, Li Shubai dan Huang Zixia melakukan perjalanan bersama menuju ke Selatan. Ketika baru satu hari menempuh perjalanan dari Chengdu, mereka tiba-tiba saja diserang. Bukan hanya para pengawal mereka yang menderita luka parah, kertas mantra milik Li Shubai kembali menunjukkan ramalan yang akurat. Li Shubai juga diserang, hidup dan matinya tidak diketahui. Huang Zixia menghadapi situasi yang sulit. Ketika terjebak dalam kasus berdarah yang menimpa keluarganya, Huang Zixia kembali bertemu dengan Yu Xuan di tempat lama.
Kemudian, secara kebetulan bertemu dengan Enam Wanita Yunshao. Sebuah kasus mati bersama atas nama cinta, yang terlihat seolah-olah ada hubungannya dengan kerajaan. Seseorang yang sangat ahli menggunakan mantra untuk memanggil jiwa, yang kembali menghubungkan nasib mereka dengan Dinasti Tang, membuat masa lalu mereka menjadi makin membingungkan dan tidak nyata. Huang Zixia menanggung siksaan dan mengejar petunjuk. Namun, secara tidak sengaja memecahkan seluruh misteri pembunuhan yang menimpa keluarganya ....
Cinta, persahabatan, dan kasih sayang menjadi luar biasa menarik karena keserakahan, juga menjadi sangat buruk karena adanya fakta.
Jika itu yang terjadi, apa kamu masih ingin mengetahui kebenarannya?
"aku memutuskan pertunangan denganmu"
teriak pria berambut pirang yang tak lain adalah pangeran.
dan seorang gadis yang menangis di tengah tengah aula yang merupakan seorang Villainess itu.
gadis itu di permalukan oleh pangeran dan hanya mampu menangis.
prtoganis pria dan wanita akan selalu bahagia dan antagonis akan selalu mendapat penderitaan.
tapi bukankah dunia ini terlalu mudah di tebak?
bagaimana kalau kita rubah jalan ceritanya?.
dimana protagonis pria dan protagonis wanita akan menderita dan antagonis akan bahagia.
balas dendam
ya mari kita mulai membalas dendam kita karna di permalukan seperti ini