Tentang aku dan penderitaan yang tak pernah berujung. ~~~ "Anak kurang ajar! Kamu ini harusnya mati, Fara! Karena kamu tidak ditakdirkan untuk hidup!" Bentak seorang ayah kepada putrinya sendiri. "Bunuh saja, Fara, ayah! Kalau itu akan membuat ayah bahagia!" Balas Fara tersenyum pedih. ~~~~ "Aku gak pernah senang melihat kamu disiksa sama, ayah! Tapi aku juga gak bisa berbuat apa-apa lagi, karena aku takut sama ayah." Lirih Nala menundukkan kepalanya bersalah. ~~~~ "Nama gue Arshaka Gavriel Hartigan, gue orang paling kayak di SMA Pelita, Ayah gue milyader dan penyumbang dana terbesar sekolah SMA Pelita!" Ucap seorang pria dengan angkuhnya pria itu sedikit menengadahkan kepalanya. Fara membulatkan matanya tak percaya mendengar ucapan dari pria tersebut. Bukan tak percaya sama kenyataannya, Fara hanya tidak percaya bisa bertemu dengan pria yang omongan sombong seperti ini. "Gue gak tau dan gak mau tau tentang, lo! Enak aja lo nyuruh gue buat jadi pacar, Lo! Gak sudi gue!" Tolak Fara mentah-mentah. "7 juta seminggu!" ****