Beautiful Cats are Immortal
  • Reads 17,505
  • Votes 3,025
  • Parts 14
  • Reads 17,505
  • Votes 3,025
  • Parts 14
Ongoing, First published Jul 11, 2023
Selama 500 tahun, Sakura si kucing sudah hidup sendiri dan mengembara. Butuh waktu yang amat lama bagi kucing tak biasa ini untuk mengamati manusia, berusaha mencari sosok babu terbaik dari yang terbaik setelah babu lamanya meninggal. Tak disangka setelah sekian lama Sakura menemukan babu yang cocok untuknya dan dia adalah Pangeran Ke-4 Kerajaan Rubelin. Sakura menyukai babu barunya itu apalagi benjolan alat kelaminnya sangat empuk untuk ditiduri.
All Rights Reserved
Sign up to add Beautiful Cats are Immortal to your library and receive updates
or
#5cat
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
How To Be A Good Papa | Noren cover
Kesayangan Bunda cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
After Graduation cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover
Fiction -sungjake✔ cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Kisah Tak Sempurna cover

Dosa Ku

65 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.