Changed (revisi)

Reads 371
Votes 15
Parts 1

Reads 371
Votes 15
Parts 1

"𝐊𝐚𝐭𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐣𝐢𝐤𝐚 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐬𝐢𝐚𝐩 𝐦𝐞𝐧𝐜𝐢𝐧𝐭𝐚𝐢 𝐦𝐚𝐤𝐚 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐬𝐢𝐚𝐩 𝐭𝐞𝐫𝐬𝐚𝐤𝐢𝐭𝐢"
    --Leona Darisha
    
    Mencintai seseorang memang harus sesakit itu apa lagi jika tidak di beri feedback sama sekali rasanya ingin menyerah saja, tapi sangat sulit karena terlanjur mencintainya terlalu dalam.
    
    Itu lah yang di rasakan seorang gadis bernama Leona Darisha, mengejar cinta semasa SMA nya.
    
    Dulu, saat MOS Leona sudah menyukai teman seangkatan nya bernama Kenzo Defracco, rasa suka itu lama kelamaan tumbuh menjadi cinta, lelaki yang tampan mampu memporak porandakan hati Leona.
    
    Tapi... Bagaimana jika rasa cinta itu tumbuh menjadi benci hanya karena suatu insiden dan membuat Leona harus mundur untuk mengejar cintanya itu? Akan kah ia bisa melupakan Kenzo?
    
    Lalu bagaimana jika seseorang bisa mengambil hati Leona? Apakah Leona bisa menerima orang baru di hatinya? Dan menyingkirkan Kenzo yang sudah bertahta di hatinya?All Rights Reserved

bucin fiksiremaja kasar posesif romance toxic

Table of contents

PROLOG
Thu, Jan 18, 2024

"𝐊𝐚𝐭𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐣𝐢𝐤𝐚 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐬𝐢𝐚𝐩 𝐦𝐞𝐧𝐜𝐢𝐧𝐭𝐚𝐢 𝐦𝐚𝐤𝐚 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐬𝐢𝐚𝐩 𝐭𝐞𝐫𝐬𝐚𝐤𝐢𝐭𝐢"
    --Leona Darisha
    
    Mencintai seseorang memang harus sesakit itu apa lagi jika tidak di beri feedback sama sekali rasanya ingin menyerah saja, tapi sangat sulit karena terlanjur mencintainya terlalu dalam.
    
    Itu lah yang di rasakan seorang gadis bernama Leona Darisha, mengejar cinta semasa SMA nya.
    
    Dulu, saat MOS Leona sudah menyukai teman seangkatan nya bernama Kenzo Defracco, rasa suka itu lama kelamaan tumbuh menjadi cinta, lelaki yang tampan mampu memporak porandakan hati Leona.
    
    Tapi... Bagaimana jika rasa cinta itu tumbuh menjadi benci hanya karena suatu insiden dan membuat Leona harus mundur untuk mengejar cintanya itu? Akan kah ia bisa melupakan Kenzo?
    
    Lalu bagaimana jika seseorang bisa mengambil hati Leona? Apakah Leona bisa menerima orang baru di hatinya? Dan menyingkirkan Kenzo yang sudah bertahta di hatinya?

1 part