Pria yang sudah Zanna anggap sebagai pelindungnya, kakaknya, memiliki sisi tegas tapi juga lembut, perlahan mulai gila sejak ciuman pertama mereka. Seharusnya ciuman itu tidak pernah ada karena mengakibatkan hubungan keduanya menjadi rumit. Arkan tidak tau sejak kapan ia mulai merasakan perasaan ingin memiliki gadis itu. Semuanya tentang Zanna ingin ia miliki untuk dirinya sendiri. Awalnya ia menahan perasaan mendamba itu, akan tetapi bagaikan karet yang terus ditarik terlalu jauh hingga terlepas, perasaan mendamba membuatnya telah kehilangan kendali diri dan mendorongnya untuk membuktikan apakah gadis itu mau menerimanya seperti ia yg kecanduan akan gadis itu. Apa yang salah? Dia hanya anak angkat, mereka tidak sedarah, tapi kenapa status sebagai saudara menjadi penghalang untuk gadis itu menerimanya? Arkan bersumpah tidak akan membiarkan Zanna lepas dan menjadi miliknya.