Darah Terakhir

Dalam novel-novel atau cerita-cerita lama, peperangan antara manusia dan iblis selalu berakhir dengan kekalahan sang iblis. Sekalipun mungkin kemenangan manusia itu berdasarkan dari pengorbanan yang sangat besar. Lalu, bagaimana jika ternyata manusia sendiri yang menjadi iblisnya, menjarah dan menghancurkan bangsa lain hanya karena nafsu dan keserakahan belaka?
Arga, seorang elf terakhir yang tersisa dari kaumnya yang dibabat habis oleh manusia hanya karena mereka menolak untuk diperbudak. Elf muda yang dicintai alam itu ingin sekali membalas dendam dengan menghancurkan manusia. Sayangnya, ia terlahir dalam suku Elvhas, suku elf yang hanya bisa menyembuhkan dan mengobati luka. Karenanya, Arga terpaksa harus mengembara, mencari tahu bagaimana caranya agar kekuatannya dapat menghancurkan manusia yang sudah tidak terselamatkan lagi. Dalam pengembaraannya inilah ia menemukan banyak cerita yang tak pernah ia ketahui selama ia hidup di desanya, bertemu dengan ras dan bangsa lain yang bernasib sama dengannya dan ikut menemani Arga mengembara demi membalaskan dendam, serta menghindari manusia yang sudah makin membusuk.