EARTH, 2150 AD. Bumi telah mengalami kehancuran untuk yang kesekian kalinya. Tidak ada lagi negara, tidak ada lagi batas-batas yang memisahkan peradaban yang satu dengan yang lainnya. Silih berganti para manusia tewas dan tergantikan, untuk kemudian tewas dan tergantikan kembali--sebuah lingkaran setan yang bagaikan kutukan; tak ada habisnya. Di era kehancuran tersebut, muncul berbagai macam spesies--termasuk manusia--yang dinilai "berbeda" dari kebanyakan makhuk hidup lainnya. Sebagian di antara mereka diharapkan oleh para penguasa untuk menjadi makhluk modern demi masa depan bumi yang lebih cerah, sementara sebagian lainnya dianggap kuman yang semestinya dienyahkan. Sanggupkah para manusia tersebut bertahan di antara gempuran semesta yang semakin tak bersahabat, pun eksperimen-eksperimen gila yang dilakukan oleh para penguasa hanya untuk bersenang-senang sekaligus guna menguji kemampuan mereka? Akankah bumi menjadi lebih baik pada akhirnya?