Story cover for Freaky Wolf (mature content 21+) by jssicanbbn
Freaky Wolf (mature content 21+)
  • WpView
    Reads 536
  • WpVote
    Votes 36
  • WpPart
    Parts 8
  • WpView
    Reads 536
  • WpVote
    Votes 36
  • WpPart
    Parts 8
Ongoing, First published Aug 02, 2023
Mature
"Gue udah bilang kalau kita gak bisa sama-sama, kan?" pertanyaan retoris itu sengaja dikeluarkan oleh wanita berambut panjang itu pada pria yang berdiri menjulang di depannya.

Sementara, pria yang ada di hadapannya itu berdecak membalas omongan wanita itu dan lanjut berdengus kesal.

"Kita bisa sama-sama. Kamu gak perlu takut".

"Kita gak bisa," sahut wanita itu dengan suara yang pelan dan penuh kepasrahan.

Pria yang ada di depannya maju selangkah, menghapus jarak di antara keduanya. Pria itu lalu meraih wajah kecil wanita itu dalam genggamannya dan memandang lurus pada kedua netra cokelat itu.

"Gak ada yang bisa misahin kita, bahkan anjing tua itu sekalipun".

Kalimat itu diucapkan oleh pria itu dengan sangat bersungguh-sungguh. Siapapun yang mendengarnya pasti meyakini bahwa pria itu akan mampu melakukan apapun untuk tetap bersama wanita cantik di hadapannya. Bahkan melewati neraka atau menghancurkan satu dunia sekalipun.
All Rights Reserved
Sign up to add Freaky Wolf (mature content 21+) to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Bukan Istri Bayaran(End) by Xoxo_C24
25 parts Complete
#Prolog Seorang wanita tengah duduk di single sofa seraya menyandarkan punggungnya di sandaran sofa. Ia memejamkan matanya kemudian menghembuskan nafasnya. Tak jauh dari itu,tampak seorang pria yang berjalan dengan langkah cepat namun terdengar tegas. Mendengar suara langkah kaki itu,lantas wanita itu membuka kedua matanya dan menoleh untuk melihat siapa yang berjalan. Setelah dia melihat pemilik langkah kaki tersebut,senyumannya pun merekah. Ia berdiri dan berjalan menghampiri pria itu. "Bagaimana?" Tanya wanita itu seraya terus mengikuti pria tersebut yang tetap saja berjalan. Pria tersebut duduk diikuti dengan wanita itu disebelahnya. Wanita itu terus saja menatap wajah pria tersebut yang menampakkan ekspresi kesal. "Ayahku belum menyetujuinya." Akhirnya pria tersebut membuka suara. Wanita itu mengeryit tatkala mendengar jawaban yang terlontar oleh pria disebelahnya ini. "Dia bilang,saudaraku belum memiliki pasangan ataupun calon. Kita berdua harus menunggunya hingga dia menikah. Dan aku tidak boleh mendahuluinya." "Lalu bagaimana ini? Kembaranmu itu bahkan belum memiliki calon. Bagaimana dia ingin menikah. Mau sampai kapan kita menunggunya? Sampai anak di kandunganku ini lahir dan semua orang akan tahu bahwa aku hamil diluar nikah karenamu? Keluargaku dan keluargamu akan malu jika hal ini sampai terjadi." Pria tersebut mengusap lengan kiri sang wanita bermaksud agar wanita yang ada disebelahnya tenang. "Itu tak akan terjadi,Sayang. Akan kupastikan jika nantinya adikku itu memiliki calon dan kita berdua bisa menikah." Pria tersebut tersenyum diikuti dengan sang wanita yang juga ikut tersenyum.
DIA PERGI?!  by Biji_Doren15
77 parts Complete
DIA PERGI?! ~~~~~~ Sakit rasanya ditinggalkan oleh seseorang. Terlebih orang yang sangat amat dicintainya. Selamanya! "Jika takdir sudah berkehendak, maka mau bagaimanapun aku bertahan, tetap akan pergi." ucap Natha menatap gadis didepannya dengan raut sendu. "Dulu kamu pergi, lalu kembali. Apakah akan pergi lagi? Apakah bisa kembali?" balas gadis itu dengan air mata yang sedari tadi membasahi pipi. Natha mengangguk, "aku akan kembali.." ia menghela nafas lalu melanjutkan ucapannya. "Dalam wujud yang berbeda. Aku yakin, akan ada orang yang persis seperti aku yang akan menjadi pengganti untuk mu, Zefa" Gadis bernama Queena itu menggeleng, "Aku sanggup jauh darimu. Tapi tidak untuk kehilanganmu" lalu ia memeluk Natha sangat erat. Cowok itu mencoba tersenyum, walau berusaha sekuat tenaga menahan sakit ditubuhnya. "Aku pergi, tugas aku udah selesai. Setidaknya aku pergi dengan pamit. Ayah udah kembali kayak dulu, dan tugas ku jaga kamu udah selesai." ujar nya. - Dulu, kita adalah seseorang yang sama sama kehilangan. Saling menguatkan, dan selalu menjadi support system satu sama lain. Kamu berjanji akan kembali. Namun setelah kembali, haruskah pergi? -QUEENA ZEFANYA SHAGIL- ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Penasaran? Ya dibaca lah, kalau suka ya divote. Kalo engga juga not problem. Mati satu tumbuh seribu. Cuma mau bilang 👻 'Tetep semangat ya, apapun yang terjadi. Hidup itu harus bisa menerima kritik dan saran. Agar kita bisa berkembang, gak stalk disitu saja. Kita juga gak akan tahu kan, kedepannya bakalan kaya gimana? Makanya jangan berhenti berkembang. Jangan cari teman yang membuat mu merasa nyaman. Tapi, carilah teman yang memaksamu untuk terus berkembang. Orang hebat tidak dibentuk dari kemudahan, kenyamanan, dan kesenangan. Mereka dibentuk melalui kesukaran, tantangan, dan air mata.' -Sv Outhor 'DIA PERGI?!'-
Aku Padamu Ya Ukhti (Selesai) by NurHanifah064
80 parts Complete
"Memalukan." ujar Azzam sinis, tatapannya datar. Asya tersentak, senyumnya memudar, ada apalagi dengan suaminya. Kenapa sikapnya selalu berubah. Apa katanya tadi 'memalukan' apa maksudnya. "Ma-maksud mas apa?" tanya Asya bingung. "Jangan pura-pura tidak tahu." sinis Azzam. Asya mengerutkan keningnya. "Asya gak ngerti, maksudnya apa. Asya buat salah lagi?" jawabnya lirih. "Kenapa kamu itu gak bisa sadar diri." ujar Azzam dengan nada dingin. Asya menunduk dalam, "Kalo mas gak bilang Asya juga gak tahu." jawab Asya, suaranya mulai bergetar. Azzam mengusap wajahnya kasar, segera ia beristigfar. Takut syetan menguasai dirinya ketika marah. Dan melakukan hal-hal yang tidak diinginkan. "Tadi kamu pulang sama siapa?" tanya Azzam, matanya menyorot tajam. Asya yang melihat itu pun mulai takut. Ia lupa memberi tahu Azzam tentang itu, dan ... darimana Azzam tahu hal ini. Astagfirullah kenapa ia selalu saja ceroboh. "Gak bisa jawab, kan." sindir Azzam. Ia berjalan ke dalam kamar dan menutup pintu dengan keras. Asya segera tersadar dan menyusul langkah Azzam. "Mas Asya bisa jelasin." pekik Asya dari luar kamar, ia menggedor-gedor pintu namun tak digubris oleh Azzam. "Mas Azzam salah paham, Asya bisa jelasin. Itu semua gak kayak yang mas pikirin." ucap Asya dari luar. Hening. "Mas," panggil Asya mulai pasrah. Sepertinya Azzam benar-benar marah, ini semua karena kecerobohannya sendiri. Menyalahkan Fahmi juga bukan pembenaran, karena ia membantunya untuk menjalankan amanah. Cover by Nurhanifah
You may also like
Slide 1 of 10
Obsesi Kepada Teman Sekelas (END) cover
Rendra & Lila [END] cover
ZERGAN cover
Bukan Istri Bayaran(End) cover
Maina & Maxim cover
YOUNG CEO AND BAD GIRL cover
Chaos Of Desire cover
DIA PERGI?!  cover
KAIREL [END] cover
Aku Padamu Ya Ukhti (Selesai) cover

Obsesi Kepada Teman Sekelas (END)

56 parts Complete

seorang cewek pick me yang Ter obsesi kepada cowok ini, yang ternyata adalah teman sekelas nya sendiri. karena saat hampir semua cowok satu kelas membully nya cowok ini tidak pernah membully nya karena cowok ini tidak peduli. "Revandra aku suka padamu maukah kau menjadi pacarku?"-Ucap Neneng Dangan wajah sok polos dan suara sok imut. "Maaf gue ingin fokus sekolah, lagi pula gue nggak mau punya pacar pick me kayak Lo. Menjijikkan."-Revandra, setelah mengatakan itu Revandara pergi dari hadapan gadis itu yang bernama Neneng. "REVANDARA! TUNGGU! TAPI AKU SUKA KAMU! KAMU JUGA SUKA AKU KAN KARNA KAMU NGGAK PERNAH BULLY AKU!."-ucap Neneng dengan PD nya. Revandara berhenti menatap Neneng dengan pandangan jijik dan tidak suka. "Gue gak pernah bully Lo karena gue gak peduli. Mau Lo mati sekalipun gue juga gak bakal peduli."-Revandara. Dan pergi dari hadapan gadis gila ini. "Apa!? Lihat saja aku akan membuat kamu suka padaku Revandara"-Neneng Setelah mengatakan itu Neneng tertawa jahat. Seperti orang gila saja. Mungkin Revandara benar gadis ini sudah gila. . . . . . . . . . penasaran dengan cerita selanjutnya ayo baca sekarang!!! oiyaa Jan lupa vote sehabis baca. Ada kata kata kasar dikit . Dikit banget bye byee👋👋👋👋 PERHATIAN!!⚠️ JANGAN COPY CERITA SAYA! WALAUPUN CUMA CERITA SEPERTI INI TETAP JANGAN DI COPY!!!⚠️⚠️⚠️