Kebinalan Keluarga Istri
  • Reads 58,381
  • Votes 427
  • Parts 10
  • Reads 58,381
  • Votes 427
  • Parts 10
Complete, First published Aug 05, 2023
Mature
Menceritakan tantang Bara bersama keluarga kecilnya yang harus pindah rumah ke rumah yang dekat mertuanya namun disuatu hari Bara malah digoda oleh pejantan gagah yang merupakan Ayah mertuanya sendiri hingga semenjak itulah Bara mengetaui bahwa keluarga istrinya ini sanget binal.

Warning ⚠️
- 18+
- Cerita Seks Gay
- Muscle Bottom
- Selingkuh
- Keluarga
All Rights Reserved
Sign up to add Kebinalan Keluarga Istri to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Pelet Pemikat 🔞🔞⚠️⚠️ cover
Transmigrasi si Bulat [END] cover
MR. PERFECTLY FINE cover
the CUPU is my TASTE (Selesai) cover
Penakluk Pria Straight cover
Buku 2-  BUASNYA ABI-KU (Season 2 - FINAL) cover
Birahi Pejantan Pribumi cover
PIJAT TURUNAN BAPAK cover
Bokap Bokep [GAY LOKAL] cover
aku dan ayahku  cover

Pelet Pemikat 🔞🔞⚠️⚠️

6 parts Ongoing Mature

Warning content area 21 ++ 🔞⚠️ Story by Wis_Ptr03 Rules : Dilarang Co-Past cerita👿 Homophobic do not enter 🔞⚠️ Dont Report ❌ Jika tidak suka silahkan PERGI jangan di baca !! ------------------------------------------------------------------------------------ Bima Pandawa (Bima) , seorang pemuda chubby yang hyper dan sangat menginginkan di setubuhi oleh pria pria muda , tampan , sixpack dan macho nekat mendatangi seorang ahli spiritual di tengah hutan daerah ujung Jawa timur . Bermodalkan nekat dan sedikit informasi tentang Mbah dukun bima rela mendatangi sang dukun agar segala keinginan nya tercapai . Bagaimana kah kisah bima selanjutnya ? Apakah bima berhasil menjerat para pria straight ya g dia inginkan dan mampu membungkam cemoohan tentang dirinya yang katanya dia adalah cowok kemayu , gendut dan jelek ? Akan kah bima berhasil menjerat pria pria yang menolak bima sebelumnya ? Ikuti kisah nya dalam cerita PELET PENAKLUK STRAIGHT DAN PRIA TAMPAN . Regrads. Wis_Ptr03 x SpaghettiBolognese Don't forget to follow