"AH KAU! Kau yang menciumku saat aku bekerja lusa kemarin" Mengernyitkan dahi nya, buronan itu mengingat-ingat, meski tertutup topeng, namun kerutan nya terlihat tipis. "kau.. Aku tidak ingat" "Ughh.. Dasar bajingan". Glamora menginjak kaki buronan itu hingga ia meringis kesakitan. "Berhenti, wanita gila" Umpat nya. "Kembalikan ciuman pertamakuu!!" Seru nya histeris, habis nya Glamora tak rela ciuman pertama nya diambil buronan sialan ini. "Baik, kalau itu mau mu". Buronan itu mendekat kan langkah nya perlahan ke wanita yang ada dihadapan nya, sehingga Glamora terpojok dan tidak bisa kabur lagi, buronan itu mendekat kan wajah nya pada Glamora. Apa ini haruskah Glamora merasa terancam karena takut dilecehkan. Cupp Glamora melebarkan mata nya kaget, apa yang berusan terjadi, buronan itu tersenyum geli. Ia mengambil dagu Glamora dan menahan nya, lalu melumat bibir Glamora yang sedikit tebal. Glamora mendorong tubuh kekar buronan itu. "Sialan kau!" PLAKK Glamora menampar nya, buronan itu tak merasa sakit malah mengucap. "Bibirmu manis". Tersenyum lalu pergi dari situ. Hidup apa ini.. Sialan sekali. Niat ingin membalas dendam malah ia yang terkena sial. . . . . instagram : hyun.mora