Story cover for One Day for Amara by adistyaoktiani
One Day for Amara
  • WpView
    Reads 53
  • WpVote
    Votes 37
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 53
  • WpVote
    Votes 37
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Aug 07, 2023
Hanya butuh satu hari, untuk menentukan isi hati dan memutar balikkan titik takdir mereka, serta membuka jalan baru kehidupan selanjutnya.

Satu hari untuk Amara, dari Kenji Gayanav.

Satu hari yang penuh cerita, segalanya tertuang hanya untuk Amara.


Copy right @Agustus2023
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add One Day for Amara to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Feel My Heart, Neo [Na & Neo] by Mikaaakimmm1234
75 parts Ongoing
[3rd Story] REVISI Kisah ini mengandung emosi dan kekesalan. Bisa membuat jengkel siapa saya yang membaca. Harap sabar dalam membaca kisah ini. ❗❗CERITA INI DIBACA BUKAN UNTUK DIPLAGIAT ATAU DICIPLAK❗❗ [FOLLOW SEBELUM MEMBACA] genre : FiksiRemaja || 17+ Teenlit Romansa Angsat Na and Neo. || 나 & 너. berarti 'Aku dan kamu' Menurut kamu Arti Aku dan Kamu itu bagaimana? memiliki banyak Arti bukan. Namun bisakah diantara kata 'Aku' dan 'Kamu' disematkan kata kita atau Selamanya. Kisah ini tentang Nara, Cewek Bucin yang menghabiskan masa mudanya untuk mengejar seorang Cowok yang ia Sangat cintai. Namun Sayang, jalan Kisahnya tak semulus Seperti kisah Cinta yang berada didalam Novel yang sering ia baca. Nara harus melewati begitu banyak rintangan. Salah satunya Rintangan mencairkan Hati Neo yang terlanjur Beku dan Meruntuhkan Benteng pertahanan yang cowok itu bangun untuk menghindari dirinya. Akankah Masa muda Nara akan terus berjalan dimasa depan seperti yang ia inginkan? atau itu akan terbuang sia sia dan menjadikan Cinta pertamanya itu sebagai Patah Hati terbesarnya? "Neo jangan pernah katakan, bahwa Neo sedikitpun ga pernah suka sama Na," "Jika Neo katakan, maka detik itu juga Na bakalan berhenti suka sama Neo" "Biarpun sulit dan menyakitkan, tapi ga apa-apa," "Menyukai sebelah pihak itu sangat menyedihkan. Mengetahui dengan jelas bahwa pihak yang satu mungkin tidak memperdulikan pihak yang lain. Dan pihak itu harus berpura pura menjadi orang yang bahagia?" Nara tersenyum Remeh. "Na gak sekuat itu Neo buat tau kalau Neo dari awal, Neo emang ga pernah benar benar suka sama Na." ⚠️WARNING⚠️ BIJAK DALAM MEMBACA, WALAU AGAK TRANSPARAN CERITA INI MEMILIKI PESAN CINTA DI DALAMNYA DAN SIFAT BODOH DAN BRENGSEK TOKOH TIDAK UNTUK DITIRU🙏🏻 ♨Highest Rank💯🎉 #1 in Nangis (21/11/2021) #1 in Thewattys2021 (13/10/2021) #1 in Wattys2021 (15/10/2021) #1 in Littlelove (25/3/2020) Start
You may also like
Slide 1 of 10
Aku, Kamu, dan Waktu. [END] cover
Nathalla [Selesai] cover
Feel My Heart, Neo [Na & Neo] cover
KEANO  cover
Savage Teenager {Complete} cover
 Please Don't Go! [end] cover
Be Alright [On Going] cover
I Have a Crush on You [COMPLETED] cover
Salam untuk senja [SUDAH TERBIT] cover
SATYAPREMA cover

Aku, Kamu, dan Waktu. [END]

57 parts Complete

Akisya Kirana Maharani tidak pernah menyangka bahwa kedekatannya dengan Mahaprana Hisyam-siswa populer dan pendiam di sekolah-akan menjadi awal dari perjalanan emosional yang mengubah cara pandangnya tentang cinta, waktu, dan kehilangan. Mereka tumbuh dalam cerita yang hangat: belajar saling memahami, berbagi impian, dan menepis perbedaan. Akisya percaya bahwa cinta bisa melampaui waktu, sementara Hisyam menyimpan pandangan realistis bahwa tidak semua hal bisa dipertahankan selamanya. Namun, kehidupan punya caranya sendiri untuk menguji. Perbedaan prinsip, jarak emosional, dan keadaan tak terduga membuat mereka harus memilih: memperjuangkan hubungan yang perlahan pudar atau melepaskan demi luka yang lebih sedikit. Ketika waktu tak memberi kesempatan kedua, mampukah kata-kata yang pernah diucapkan menjadi pengikat terakhir mereka? ."Aku harap, kita bisa bertemu kamu di kehidupan selanjutnya dengan versi yang lebih baik dari kita masing-masing." - Hisyam. ⚠️WARNING⚠️ Semua unsur cerita ini murni dari pemikiran author. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat, dan jalan cerita. semuanya itu hanya kebetulan tanpa unsur sengaja.