Hawa dan Humaira adalah dua anak shalihah Abi dan Umi. Mereka sejatinya dua anak perempuan dambaan dari kedua orangtuanya. Namun mereka tidak lepas dari perdebatan perdebatan yang membuat Abi dan Umi seringkali kewalahan dan pusing melihat mereka yang nampaknya sangat susah diatur. Terlebih ketika dua anak gadisnya tersebut jatuh hati dan merasakan kasmaran. "Maksud kamu bilang gitu apa humai? Aku ini teteh kamu! Bukan orang lain. Sopan dikit atuh!" "Teteh itu harusnya ngalah, bukannya pengen dingertiin terus. !" "Oh ya? Mentang mentang kamu sakit terus aku gapunya hak buat punya permintaan ke Abi Umi?" Humaira terdiam, agak terkejut dengan apa yang barusan ia dengar. Hatinya seperti tercabik-cabik. "Sakit ini bukan mau Humai" Lalu akankah mereka damai dan menjadi anak Solehah seperti yang diidamkan Abi dan Umi? Bagaimana ya perjalanan mereka untuk menjadi dewasa?