Arshavin Mahendra //END

Reads 249
Votes 11
Parts 9

Reads 249
Votes 11
Parts 9

anakpungut arshavinmahendra storyofmylife

Gua benci sama kehidupan gua di masa bayi. Kenapa gua harus dibuang? Mengapa? Jika saja gua masih disana mungkin gua gak akan sebenci ini sama mereka. Hidup itu kejam ya.. kenapa gua? Kenapa??All Rights Reserved

anakpungut arshavinmahendra storyofmylife

Table of contents

9 parts

#40anakpungut

Content Guidelines

You may also like

Devil in Your (ANGGARANTA) by dianashevy05

[PROSES REVISI] Series pertama Anggaranta Bagaimana rasanya, difitnah oleh keluarganya sendiri, sakit!! ia hanya bisa menangis bodoh dan tersenyum miris akan semua. Diusir karena ego lebih kuat. Dibuang layaknya sampah. Hanya karena, seorang yang licik penggila harta. "Abang, gak benci sama Gea kan? Mereka aja benci sama Gea." tanya Gea sendu. 'Gimana bisa gua benci lo, sedangkan mereka yang penjilat harta malah gua sayang?' "Gak! Geo gak benci. Geo udah tahu semuanya. Mereka cuma manusia busuk penjilat harta yang kebetulan terlahir di keluarga berada." jelas Geo menahan tangisnya. 'Gua udah tau semuanya ya. Makanya, gua gak mau lagi tinggal di kandang iblis itu.' "Gua udah tau semuanya. Mereka cuma mikirin tentang harta. Bahkan, papa yang notabe-nya sayang sama kita aja, itu digaji sama oma setiap harinya. Geo udah sadar sekarang, mereka cuma kecoak yang hanya bisa mengotori dunia." sambung Geo lagi. 'Geo cuma sayang Gea. Semua adalah lalu kecuali Gea.' "Abang sampai-sampai gak habis mereka. Otaknya berisi tentang harta doang. Ada ya, manusia kejam kaya mereka?" tanya Geo seraya tersenyum miris. 'Abang, udah ngerti soal itu yah?' "Abang, dengerin Gea. Itu emang udah jadi takdir mereka." tutur Gea lembut. "Tetep aja Ya. Mereka terlalu kejam memisahkan kita." balas Geo lagi. "Bukan dunia yang kejam, tapi manusia yang menginjakkan kakinya di sana." ••• Ryan terkekeh sinis, "Papi? Sejak kapan anda menjadi papi saya?? Hm?" tanyanya dengan cekikikan. 'Apa-apaan sikap ini!?!' Hendrik menatap murka anaknya itu, "Kau harus terima, atau marga Wijaya saya cabut dari namamu." ancamnya lagi. Ryan menatap sengit pria paruh baya itu, lalu tersenyum miring. "Apa anda berani??" tanyanya menantang. "Tentu saja saya berani! Saya adalah pemilik dan penguasa marga Wijaya. Jadi, untuk apa saya takut hanya untuk mencabut nama Wijaya dari bocah ingusan sepertimu!" gertaknya mengancam, suasana berubah semakin mencekam. [END]

"" rara aku salah apa sama kamu kenapa kamu benci sama aku "" y/n "" KARNA LO UDAH MEMBAGI KASIH SAYANG ABANG KE GUA "" rara "" mian gua udah membagi kasih sayang abang ke elo kan bentar lagi gua bakal mati "" y/n bagaimana kisah y/n yg melalui hari harinya tanpa kasih sayang ibu dan para kakaknya membencinya karna mengira y/n penyebab ibu mereka meninggal . jangan lupa vote ya (gak nyolong cerita orang murni pemikiran )😁😁

bisa kalian bayangin gak sih..kisah hidup gw ini..yg harus rela melepaskan cowok yg paling gw sayang untuk bertunangan sama orang lain..jujur gw gak ikhlas.. rasanya pengen gw labrak cewek yg udah rebut cowok gw.. tapi gw bisa apa..itu kemauan orang tua cowok gw..miris emang😭😭 #chikajkt48 #shanijkt48 #fionyjkt48 #amymnl48 #asheljkt48 #⚠️🏳️‍🌈gxg

Hari hari dimana lo cuek, gak ada kabar, ngilang entah kemana, tiba tiba lo minta maaf dan minta putus dari gua. Oke, gua terima permintaan putus lo, tapi ngga untuk permintaan maaf lo, segala hal yang udah lo lakuin ke gua, segala hal yang udah bikin gua buat susah lupaiin lo. Dan yang paling sulit buat gua terima itu ketika 'lo rela kehilangan gua demi gak mau kehilangan perempuan yang belum tentu lebih baik dari gua'. Sampai akhirnya lo cuek sama gua, lo acuh sama gua, lo pura pura gak peduliin gua lagi, sikap lo dingin ke gua, dan bahkan gua sama lo itu ngerasa kaya orang yang gak pernah kenal bahkan gak pernah deket sama sekali ! Hey please bro ! Inget gak dulu sebelum lo bahagia sama dia, lo juga pernah bahagia sama gua kan ? Yaudah deh, gua cape sama semua ini. Sama perjuangan gua buat pertahanin lo, sama sikap lo yang gatau diri, sama pacar lo yang banyak banget drama ini itu nya.Hati gua udah muak, otak gua udah cape mas! Fine! Gua pergi dan semoga lo bahagia sama dia ;)

"Kata mereka anak terakhir adalah anak yang paling di manja,namun kenyataannya mereka lah yang paling terluka, menjadi harapan terakhir keluarga,di tuntut serba bisa" Itu adalah kata itu selalu terbenak di kepalanya,jika boleh ia meminta satu hal, ia ingin kembali ke masa lalu dimana Asha yang dulu dimanja bahkan tidak ada satupun permintaannya yang tidak ia dapatkan namun itu dulu, Bahkan ia selalu mendapatkan kehangatan,namun sekarang berbeda ia harus menjadi pundak untuk semuanya bersandar. Ia sering bertanya kepada dirinya mengapa ia pulang kerumah yang tidak ada arah nya, berpencar layak nya orang asing, ternyata sebuah bangunan yang tidak ada kehangatan di dalam nya itu bukan rumah ya. Haloo guys perkenalkan aku Asha, ya yang ada di dalam cerita ku adalah aku diriku sendiri dengan sedikit tambahan dengan imajinasiku. dan ini no copy ya guyss, don't judge ini cerita pertama ku 🫰🤭

Gua hidup tanpa ke kekurangan ,tapi gua ngga pernah dapat kasih sayang keluarga,hanya dengan dia gua bisa merasakan kasih sayang -Dafa putra Ajiwijaya- Orang bilang gua ngga pernah dapat kasih sayang ayah,tapi nyatanya kasih sayang ayah itu sama sekali ngga gua butuhin,jika untuk mendapatkan kasih sayang ayah harus mengorban kan kasih sayang ibu,tapi gua ngga berdaya gua harus mengorbankan kasih sayang ibu. -Vita intan safitri wirdawan- AYO BACA KISAH SELANJUTNYA YH..... LOVE UNTUK KALIAN YANG MAU BACA CERITA KU SELAMAT MEMBACA

[Bukan] Couple Goals [SUDAH TERBIT] by Srikurnia6166

"Nah kalo misalnya kita lagi jalan, dan kita ketemu tai, lo mau bagi dua gak sama gue?" tanya Geri "Pertanyaan bodoh macam apa itu Ger?" "Udah jawab aja. Gue serius, layak atau nggaknya lo sebagai manusia ditentukan dari gimana cara lo jawab pertanyaan ini" Gea memutar bola matanya malas "Yah nggak lah, buat apa juga nemu tai dibagi dua." "Nah bener kan" Geri meminum minumannya "Lo emang gak bisa berbagi. Sampe masalah tai aja lo serakah Ge?" "Yah buat apa juga tai dibagi dua Ger, kalo lo mau ambil aja udah" Gea membuka kaleng stenlis berisi kerupuk dan memakannya "Nah gitu dong, itu tandanya lo lebih mengutamakan gue. Makasih ya" Geri menepuk kepala Gea pelan Pacaran gak sehat? Begitulah pandangan orang-orang tentang hubungan Geri juga Gea.

Dulu, keluarga itu sempurna ayah, bunda, dan dua anak perempuan kembar, Tia dan Tea. Semuanya berubah sejak hari, ketika kecelakaan tragis merenggut nyawa bunda. Tea, yang ikut dalam mobil bersama ayah dan bunda, dituduh sebagai penyebabnya. Sejak saat itu, rumah yang dulu hangat berubah menjadi tempat penuh luka dan kebencian. Ayah mulai menjauh... lalu menyakiti. Tia ikut menjauh... lalu diam membisu. Dan Tea hanya bisa bertanya dalam hati: "Apakah aku pantas disalahkan? Atau ini hanya luka yang mereka torehkan karena tak sanggup menerima kenyataan?" Di tengah kehancuran, bisakah Tea bertahan di dalam rumah yang tak lagi mengenalnya sebagai keluarga? Atau justru ia harus memilih pergi demi menyelamatkan dirinya sendiri? Sebuah kisah pilu tentang cinta yang berubah jadi luka, dan keberanian untuk bertahan ketika semua orang memilih menyalahkan. Sebelum membaca follow dulu yuk.. Jangan lupa kasih vote dan komen ya terimakasih 💚

Lo jadi suka banyak ngelamun dek. Kenapa? Karna Ardo? Apa siapa? Siapa? Cerita ke gue. Gue abang lo. Gue yang akan ngelindungin lo dari cowok brengsek diluar. Gue sayang sama lo dek. -ucap atha dalam hati. Maafin gue kak, bukan nya gue gak mau ngasih tau lo.. Tapi, apa yang bisa gue kasih tau ke lo? Cowok gue? Sapa yang gue deketin sekarang? Atau apa? Gue tau gue adek lo dan lo kakak gue, rasa sayang gue gak akan pudar selamanya kak. -nita Kenalan aja duluhhh,sapa tau kamu like. ON GOING:3 Kisah remaja sma yang hidupnya di masa sekolah memiliki banyak tantangan, tantangan apa? Kisah lanjutnyaa bisa kamu cek oke;) Happy reading!! Bahasa non baku? Bisa membuat darah tinggi? Tiati ye? Rada gj:v Alurnya gaketemu? Dijamin bakal ngantuk bah? Uthornya si gblk:v Mwehe Pacar nya oppa tae:) :v

Living with Brothers [TAMAT]✓ by Rerepens

"Loh, ntar-ntar, mama nitipin gue ke abang-abang biar gue bisa dididik sama mereka? Kelakuan mereka kan lebih laknat dari gue." ..... Dituntut agar bisa ini itu saja sudah cukup membuat Alea kesal. Sekarang mamanya berulah lagi dengan menitipkan Alea di rumah keempat abangnya dengan dalih agar Alea menjadi anak yang lebih baik seperti mereka. Lebih baik? Abang pertama punya pacar cowok. Abang kedua suka ngedugem. Abang ketiga ngikutin jejak abang pertama. Abang keempat suka balap liar. Lebih baik dari mananya? ........ Akankah Alea dapat bertahan di rumah sang kakak? Mengingat Alea masih memiliki satu problem, yakninya tetangga rumah yang selalu menempel padanya setiap hari. "Kayaknya gue alergi sama lo deh, setiap lo deketin tangan gue gatel, bawaannya pen gorok." -Alea "Nego dikit boleh? Jangan gorok deh, kerok aja gimana?" -Angkasa

Devil in Your (ANGGARANTA)

[PROSES REVISI] Series pertama Anggaranta Bagaimana rasanya, difitnah oleh keluarganya sendiri, sakit!! ia hanya bisa menangis bodoh dan tersenyum miris akan semua. Diusir karena ego lebih kuat. Dibuang layaknya sampah. Hanya karena, seorang yang licik penggila harta. "Abang, gak benci sama Gea kan? Mereka aja benci sama Gea." tanya Gea sendu. 'Gimana bisa gua benci lo, sedangkan mereka yang penjilat harta malah gua sayang?' "Gak! Geo gak benci. Geo udah tahu semuanya. Mereka cuma manusia busuk penjilat harta yang kebetulan terlahir di keluarga berada." jelas Geo menahan tangisnya. 'Gua udah tau semuanya ya. Makanya, gua gak mau lagi tinggal di kandang iblis itu.' "Gua udah tau semuanya. Mereka cuma mikirin tentang harta. Bahkan, papa yang notabe-nya sayang sama kita aja, itu digaji sama oma setiap harinya. Geo udah sadar sekarang, mereka cuma kecoak yang hanya bisa mengotori dunia." sambung Geo lagi. 'Geo cuma sayang Gea. Semua adalah lalu kecuali Gea.' "Abang sampai-sampai gak habis mereka. Otaknya berisi tentang harta doang. Ada ya, manusia kejam kaya mereka?" tanya Geo seraya tersenyum miris. 'Abang, udah ngerti soal itu yah?' "Abang, dengerin Gea. Itu emang udah jadi takdir mereka." tutur Gea lembut. "Tetep aja Ya. Mereka terlalu kejam memisahkan kita." balas Geo lagi. "Bukan dunia yang kejam, tapi manusia yang menginjakkan kakinya di sana." ••• Ryan terkekeh sinis, "Papi? Sejak kapan anda menjadi papi saya?? Hm?" tanyanya dengan cekikikan. 'Apa-apaan sikap ini!?!' Hendrik menatap murka anaknya itu, "Kau harus terima, atau marga Wijaya saya cabut dari namamu." ancamnya lagi. Ryan menatap sengit pria paruh baya itu, lalu tersenyum miring. "Apa anda berani??" tanyanya menantang. "Tentu saja saya berani! Saya adalah pemilik dan penguasa marga Wijaya. Jadi, untuk apa saya takut hanya untuk mencabut nama Wijaya dari bocah ingusan sepertimu!" gertaknya mengancam, suasana berubah semakin mencekam. [END]

More details