"Kalau diibaratkan sebagai cuaca, kita tuh lebih mirip kayak hujan." "Kenapa hujan?" "Kedatangan kita gak bisa diterima oleh semua orang, tapi peran kita paling dibutuhkan buat melengkapi hidup mereka. Kayak air sama hujan. Keduanya sama-sama berbentuk air, tapi air lebih dicinta daripada hujan, padahal hujan jadi salah satu penyebab adanya air." "Lebih tepatnya, kita kayak tetesan air yang sedang berkelana cari tempat yang layak buat ditempati."