Story cover for Ferrum, No. 26 [Complete] by kyungsoosie_
Ferrum, No. 26 [Complete]
  • WpView
    Reads 809
  • WpVote
    Votes 69
  • WpPart
    Parts 26
  • WpView
    Reads 809
  • WpVote
    Votes 69
  • WpPart
    Parts 26
Complete, First published Aug 18, 2023
Setiap unsur di semesta punya nomor. Dan dalam hidup Sisie, nomor dua puluh enam adalah milik Aksa-laki-laki yang hadirnya tak pernah direncanakan, tapi meninggalkan bekas seperti jejak sidik jari di logam hangat.

Mereka tumbuh di ruang dan waktu yang berbeda, lalu dipertemukan kembali oleh kebetulan yang terlalu rapi untuk disebut kebetulan. Akhirnya terbentuk keakraban dan koneksi, lalu timbul hal yang lebih rumit. Ekspektasi.

Namun, tidak semua yang saling mencintai bisa tinggal. Ada jarak yang tak bisa dipangkas oleh sinyal, ada tanggung jawab yang tak bisa ditawar dengan perasaan. Aksa menjadi bukti bahwa kebaikan tidak selalu mampu bertahan ketika hidup meminta lebih dari sekadar cinta.

Ferrum, No Atom 26 bukan kisah tentang pemenang dan yang ditinggalkan. Ini adalah cerita tentang Aksa, si logam hidup dengan seribu logika dan nol kesimpulan.
All Rights Reserved
Sign up to add Ferrum, No. 26 [Complete] to your library and receive updates
or
#285satire
Content Guidelines
You may also like
Langit Yang Merenggut Cinta  by Lautan_Ku
22 parts Complete
LANGIT YANG MERENGGUT CINTA --- Deskripsi: Apa jadinya kalau cewek paling tengil di sekolah harus berurusan sama cowok paling dingin yang susah ditebak? Zea Adara-bar-bar, selengean, dan punya nyali lebih gede dari logikanya. Bagi dia, hidup itu cuma ada dua pilihan: gas atau rem. Dan sejauh ini? Dia selalu milih gas. Arkana Dirgantara-cowok yang lebih sering diem daripada ngomong, tapi auranya bikin semua orang segan. Ketua OSIS perfeksionis yang nggak pernah ketahuan marah. Atau... mungkin dia cuma jago nyembunyiin emosinya? Dunia mereka nggak pernah bersinggungan-sampai suatu malam, Zea nggak sengaja nyerempet motor Arkana pas lagi balapan liar. Alih-alih panik, Zea malah nyengir, "Nggak mati, kan? Yaudah, selow aja." Arkana cuma menatapnya datar. "Gue nggak peduli lu siapa. Tapi lain kali, jangan sampai gue harus turun tangan." Dan ternyata, 'lain kali' itu datang lebih cepat dari yang mereka kira. Ketika taruhan bodoh bikin Zea terjebak dalam proyek sekolah yang dipimpin Arkana, keduanya terpaksa sering ketemu. Zea yang hobi bikin onar, Arkana yang suka aturan-kayak api ketemu es. Tapi semakin lama mereka bentrok, semakin Zea sadar... ada sesuatu di balik tatapan kosong Arkana. Sebuah rahasia yang cowok itu sembunyikan rapat-rapat. Dan saat semuanya mulai terungkap, Zea cuma punya satu pertanyaan: "Apa gue siap menghadapi sisi lain Arkana yang selama ini dia tutupin?" --- ❗️WARNING: Enemies to lovers (tapi Zea lebih kayak 'musuh sendiri' karena hobi bikin masalah) Slow burn (Arkana bukan tipe cowok yang gampang luluh) Banyak momen absurd dan perang urat saraf Ada sisi dark dan misteri di balik karakter Arkana Kalau lo suka kisah dengan bentrokan dua dunia yang nggak mungkin nyatu, "Langit Yang Merenggut Cinta" bakal bikin lo ketagihan. Siap masuk ke dalam permainan mereka? 🔥 Let the chaos begin! 🔥
You may also like
Slide 1 of 9
Erlangga cover
ARES KIRANA cover
Number One (completed) cover
Hema Akasha.[Telah Terbit] cover
Semesta cover
Living with Brothers  [TAMAT]✓ cover
DIFFERENT TWINS [ END ]  cover
Langit Yang Merenggut Cinta  cover
Just Be Friend? [Completed] cover

Erlangga

7 parts Complete

Erlang selalu berpikir bahwa cinta adalah sesuatu yang bisa ia genggam erat. Bahwa ketika dua orang saling mencintai, mereka akan tetap bertahan, apa pun yang terjadi. Tapi nyatanya, itu hanya keyakinan naif yang perlahan hancur di hadapannya. Pacarnya pergi karena dia sudah menemukan yang baru. Semua janji, semua rencana masa depan, semuanya runtuh dalam sekejap. Erlang hanya bisa menatap kepergiannya, bertanya dalam hati, "Apa aku kurang baik?" Belum juga ia berdamai dengan kehilangan itu, takdir menamparnya lebih keras. Sahabatnya, satu-satunya orang yang mengerti dia tanpa banyak bicara, pergi-bukan karena memilih, tapi karena kehidupan memutuskan demikian. Kali ini, kepergian itu benar-benar untuk selamanya. Tidak ada kesempatan untuk meminta maaf, tidak ada lagi tawa yang bisa dibagi. Ditinggalkan oleh orang yang ia cintai, kehilangan orang yang selalu ada untuknya-Erlang berpikir, mungkinkah ia memang ditakdirkan untuk sendiri? Namun, di tengah kehancurannya, ada satu orang yang tetap di sisinya. Seseorang yang tak banyak bicara, tapi selalu tahu kapan harus mendengar. Sahabat yang tidak pernah menjanjikan apa pun, tapi selalu ada tanpa diminta. Dan dari sana, tanpa Erlang sadari, luka yang ia pikir tak akan sembuh perlahan mulai menemukan cahaya. Cinta yang ia kira sudah mati, ternyata masih punya kesempatan untuk hidup kembali. Apakah Erlang siap membuka hatinya lagi? Atau masa lalu akan terus menghantuinya?