Cerita Sex Series 🔞💦🔥
Aku mengangkat kepalaku kembali, dan menyelipkan jari kedua ke pantatnya dan terus menggerakkannya masuk dan keluar, membawanya kembali ke atas, kali ini memberikan sedikit tekanan lebih pada anusnya. "Ugh, oh, ahhh tuhanku, apakah kamu sudah siap?" dia bertanya, kepalanya terkubur di bantal sofa saat dia mendorong pantatnya ke tanganku.
"hampir siap" saya menarik jari saya keluar, menghapusnya, dan memegang gagang colokan. "Bersiaplah" kataku padanya sambil menariknya sedikit agar dia tahu apa yang akan terjadi.
"ahhhhh.... lakukanlah... ugh"
aku mulai mencabut stekernya, pantatnya tidak mau lepas.
"OH MY GOD. OH GOD FUCK. CEPAT!"
Aku menarik sedikit lebih keras, tapi pantatnya tetap tidak mau menyerah.
"OH FUCK ITU SAKIT!" Dia berteriak,
"ini, biarkan aku mencoba sesuatu" kataku, dengan pendekatan baru dalam pikiran.
"apa saja, lakukan saja apa saja"
Aku mulai menarik stekernya lagi, dan menggunakan tanganku yang bebas untuk menjangkau ke bawah dan ke bawahnya, jari-jariku menemukan klitorisnya dan mulai menggosok.
"HOLY FUCK APA YANG SEDANG LAKUKAN? OH GOD FUCK"
Menggosok klitorisnya lebih keras lagi sekarang, aku mulai menariknya lebih keras lagi, akhirnya ada gerakan dari sumbatnya.
"OH SUNGGUH SANGAT SAKIT SAKIT TAPI TERASA SANGAT BAIK! TERUS TERUS OH FUCK OH FUCK OH FUCK"