Ini kisah seorang gadis yang jauh dari kata cantik, kaya, feminim, dan tentunya populer.
Ini hanyalah kisah biasa mengenai gadis tomboy, tidak feminim dan tidak cantik. Dia juga gadis biasa, gadis yang tidak terlahir dari keluarga kaya raya.
Dia gadis biasa yang terlahir dari keluarga sederhana. Orang tuanya berprofesi sebagai guru
Dia terlahir dengan nama yang sangat cantik, Tasya Isabella. Namun sayang seribu sayang namanya tak secantik parasnya. Tasya terlahir dengan postur tubuh yang kurus tinggi, warna kulit sawo matang, tapi dia memiliki mata yang begitu indah dengan bola mata bulat dan bulu mata yang lentik. Tasya ini memiliki dua orang kakak yang bernama irana dan Kevin.
Meskipun dia terlahir tidak secantik wanita lain tetapi dia terlahir dengan limpahan kasih sayang, dia tak pernah sedikitpun merasa kekurangan kasih sayang, dan tentunya Tasya juga memiliki seorang kekasih bernama Rivano Nugraha.
Berbicara tentang kekasih Tasya. Rivano Nugraha, yang sudah menjalin hubungan bersama Tasya kurang lebih sekitar 5 tahun. Vano merupakan sosok yang begitu setia, tampak sangat mencintai Tasya, dan tentunya selalu berusaha ingin membuat Tasya bahagia.
Di sinilah kisah Tasya di mulai,
Dimana ia mulai merasakan Lika liku percintaan anak remaja pada umumnya.
Sebut saja cinta monyet.
Bagaimana ia bertemu dengan Vano hingga menjalin sebuah hubungan backstreet agar tidak diketahui oleh keluarga Tasya yang super protektif. Tapi Rivano Nugraha adalah lelaki penyabar yang sangat mencintai Tasya dan selalu memahami bagaimana sifat Tasya.
Namun akankah cinta Vank untuk Tasya tetap abadi??
Di cerita ini semua jawabannya berada.