Story cover for Suppose (double knot) by Linsieee
Suppose (double knot)
  • WpView
    Reads 72
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 72
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 4
Ongoing, First published Aug 30, 2023
Kebakaran pabrik dan juga Pertunangan Raileena membuka sebuah kasus besar delapan tahun lalu yang belum terpecahkan.  Alzio, Arshal, dan Arendra yang merupakan cucu dari keluarga konglomerat ternama bersikeras untuk menangkap pelaku kasus delapan tahun lalu dibantu oleh Hema teman semasa SMA Arshal yang dengan senang hati mengorbankan waktu dan tenaganya untuk membantu ketiga sekawan itu. 

Raileena yang tidak menyukai calon tunangan nya pun ikut bergabung dengan Alzio,Arshal,Arendra dan juga Hema untuk menangkap pelaku dan juga menggagalkan petunangannya. 

Apakah Raileena berhasil menggagalkan pertunangan nya? 

Atau kelima sahabat itu bisa memecahkan kasus delapan tahun yang lalu?
All Rights Reserved
Sign up to add Suppose (double knot) to your library and receive updates
or
#60jujingyi
Content Guidelines
You may also like
Collision Course  by Jaesalee06
17 parts Ongoing
Ini kisah tentang cinta segitiga yang tadinya simpel, tapi tiba-tiba upgrade jadi love polygon. Ada rivalitas level sinetron pagi, dendam yang nempel kayak stiker di helm yang udah kelamaan dijemur, dan anak-anak muda yang masih bingung mau galau atau move on. Ada yang denial setengah mati, ada yang pacaran tapi putus-nyambung kayak kabel casan rusak. Dan di tengah semua drama ini, ada satu 'princess' yang entah sadar atau enggak, dikelilingi para 'pangeran'. Ini beneran kisah cinta atau malah harem modern?! --- Member Blitz mundur beberapa langkah. Bukan karena mereka takut, tapi karena mereka benar-benar ingin masalah ini segera selesai. Tidak apa-apa jika Bianca dan Raja harus beradu argumen sampai mulut mereka berbusa, asalkan ada penyelesaian. Keanu sudah bosan mendengar Raja yang setiap malam memainkan lagu yang sama di piano berulang kali di basecamp. Seolah-olah dentingan nada itu bisa meredakan kekacauan di hatinya. Bramasta? Ia sudah lelah melihat Raja yang terus berolahraga tanpa mengenal kata istirahat, seakan keringat bisa menghapus sesaknya. Bastian dan Mahen memang jarang berada di basecamp sekarang, tapi mereka juga mulai muak dengan panggilan telepon dari Raja yang selalu menanyakan hal yang sama-Bianca masih marah nggak? Gue harus gimana? Sementara Aji dan Langit? Mereka sudah lelah lahir dan batin. Lelah menjadi partner balapan Raja setiap kali hati pemuda itu kacau, menemaninya melampiaskan amarah di lintasan jalanan kota. Lelah juga menghibur Bianca yang, meski bersikap kuat di depan orang lain, tetap saja manusia yang bisa rapuh. Intinya? Tidak ada kenyamanan di Blitz setelah dua sejoli itu putus.
Renjana [COMPLETED] by skyaksa
36 parts Complete
Pada malam paling temaram yang pernah seorang anak jumpai adalah kehilangan sepenggal bait kehangatan yang sepatutnya terus membersamai. Seorang anak yang sudah cukup dewasa sebagai pengganti bapak, seorang anak lain yang baru saja memasuki runyamnya semester tanggung di bangku perguruan tinggi, seorang lainnya lagi baru saja bersuka cita telah memasuki mimpi para anak muda seusia adiknya untuk melepas seragam sekolah, seorangnya lagi baru saja merasa bahwa masa SMA adalah kebebasannya, seorang lainnya lagi masih berkutat dengan permainan remaja tanggung di bangku menengah pertama, satu yang lain masih bersenang-senang pada masa anak-anak yang hendak remaja, dan satu lainnya yang terakhir masih bahagia dimanjakan dengan rambut yang terbelah dua. Namun pada hari itu, nyatanya semesta memberinya segenggam ujian yang harus ditanggung bersama karena kepergian ibunda. Syair-syair elegi selanjutnya mengiringi langkah mereka, mengantarkan satu tubuh yang sudah kaku karena kehilangan ruhnya. Mengantarkan keberangkatan sang ibunda pada tempat paling jauh yang tak bisa mereka singgahi untuk sekadar melepas rindu yang menumpuk dibalik pakaian basah yang baru dicuci, dibalik tumpukan piring kotor yang hendak dibersihkan. Dan lainnya yang menumpuk dan terus menumpuk, membiarkan hati mereka berat diduduki rindu yang tak pernah habis. Dan kemudian luka-luka tak pernah bisa disembuhkan waktu, ketujuh warna dalam keluarga Nawasena berakhir temaram dan kehilangan sukmanya. ©Jeta An Alternate Universe Renjana, 2021
It's Always Been You✔️  by WinterAurora00
44 parts Complete
Winter, gadis skater serba bisa dari Thunder Clan, merasa seperti terjebak dalam mimpi buruk ketika papanya tiba-tiba meminta, atau lebih tepatnya memaksanya untuk bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah keluarga teman orang tuanya. "Kalau adek nggak mau, papa bakal bakar semua deck yang rapi tertata di kamar adek sampai jadi abu." Ancaman itu langsung menusuk hati Winter. Deck-deck itu bukan sekadar papan luncur. Mereka adalah bagian dari dirinya, saksi setiap kompetisi dan penopang semangatnya. Mana mungkin ia membiarkannya jadi korban amukan sang papa? Dengan terpaksa, ia pun menyanggupi pekerjaan itu meski artinya harus membagi waktu antara kuliah di Universitas Kwangya dan mengurus rumah keluarga majikannya. Merawat empat anak di rumah itu sebenarnya bukan tantangan besar untuk Winter. Ia bisa dengan mudah mengatasi kelakuan si kembar usil, Jisung dan Ningning yang berusia tujuh belas tahun, juga kepolosan Sakuya yang berusia sebelas tahun dan si kecil Ian yang baru enam tahun. Semua terasa terkendali kecuali satu hal: Jaemin, si sulung yang tampaknya menjadikan Winter sebagai target utama untuk mencari-cari kesalahan. "Bener kamu jago masak? Yakin nggak bakal mati kalau makan masakan kamu?" "Otaknya pinter atau nggak sih? Sayang banget masa muda kebuang percuma. Kamu nggak minat nyambung kuliah?" "Baru pagi-pagi aja udah ngilang. Kamu ke mana emang?" Sumpah, kalau saja Jaemin bukan anak majikannya, Winter sudah lama melibas pria itu dengan deck kesayangannya. Menyebalkan bukan main. Namun, di balik semua adu mulut dan tatapan sinis itu, ada sesuatu yang samar. Perasaan yang pelan-pelan menyusup, tapi tak mungkin mereka akui. Di tengah kesibukan menjadi mahasiswa sekaligus satu-satunya gadis di Thunder Clan, mampukah Winter bertahan menghadapi kelakuan Jaemin yang seakan bisa meruntuhkan dunia? Dan apa yang akan terjadi ketika Jisung, Ningning, Sakuya dan Ian mulai menganggap Winter sebagai kakak mereka sendiri?
You may also like
Slide 1 of 10
Collision Course  cover
Renjana [COMPLETED] cover
Garis Waktu [On Going] cover
Both of Us ft NOREN cover
Bumblebee {Nohyuck} cover
[i] 7D² (Dream & Death) || NCT DREAM cover
Homesick [END] cover
At a Glance (NOREN) cover
Dibalik Kata Sahabat (NoRen) cover
It's Always Been You✔️  cover

Collision Course

17 parts Ongoing

Ini kisah tentang cinta segitiga yang tadinya simpel, tapi tiba-tiba upgrade jadi love polygon. Ada rivalitas level sinetron pagi, dendam yang nempel kayak stiker di helm yang udah kelamaan dijemur, dan anak-anak muda yang masih bingung mau galau atau move on. Ada yang denial setengah mati, ada yang pacaran tapi putus-nyambung kayak kabel casan rusak. Dan di tengah semua drama ini, ada satu 'princess' yang entah sadar atau enggak, dikelilingi para 'pangeran'. Ini beneran kisah cinta atau malah harem modern?! --- Member Blitz mundur beberapa langkah. Bukan karena mereka takut, tapi karena mereka benar-benar ingin masalah ini segera selesai. Tidak apa-apa jika Bianca dan Raja harus beradu argumen sampai mulut mereka berbusa, asalkan ada penyelesaian. Keanu sudah bosan mendengar Raja yang setiap malam memainkan lagu yang sama di piano berulang kali di basecamp. Seolah-olah dentingan nada itu bisa meredakan kekacauan di hatinya. Bramasta? Ia sudah lelah melihat Raja yang terus berolahraga tanpa mengenal kata istirahat, seakan keringat bisa menghapus sesaknya. Bastian dan Mahen memang jarang berada di basecamp sekarang, tapi mereka juga mulai muak dengan panggilan telepon dari Raja yang selalu menanyakan hal yang sama-Bianca masih marah nggak? Gue harus gimana? Sementara Aji dan Langit? Mereka sudah lelah lahir dan batin. Lelah menjadi partner balapan Raja setiap kali hati pemuda itu kacau, menemaninya melampiaskan amarah di lintasan jalanan kota. Lelah juga menghibur Bianca yang, meski bersikap kuat di depan orang lain, tetap saja manusia yang bisa rapuh. Intinya? Tidak ada kenyamanan di Blitz setelah dua sejoli itu putus.