This 'normal-for-extra' plot is killing me 💀
  • Reads 100
  • Votes 14
  • Parts 2
  • Reads 100
  • Votes 14
  • Parts 2
Ongoing, First published Sep 02, 2023
Fanfic !
TOTCF x OC

Meninggal di April mop, terlahir dengan sendok aluminium dan bukan perak, bahkan masa depan dunia yang tidak baik, bagaimana Vivian harus menahan dirinya untuk tidak merasa sedih?

Disaat dia memantapkan tekadnya menjaga keharmonisan keluarganya, dewa kematian datang dan memberikannya plot cerita.

"Extra yang tidak seharusnya ada, melindungi dunia dari kejahatan! Melindungi keluarganya, menembak penjahat dan melaksanakan perintah dewa!"

Bagaimanapun, dewa itu hanya mengatakan omong kosong. Vivian mengabaikannya sambil tetap berjalan dengan jalannya sendiri.

Extra yang ingin menjaga keluarganya dimulai sekarang!

Tapi entah bagaimana plot 'normal-for-extra' ini lama lama membunuhnya secara mental..

..dan dewa kematian sekarang mulai tampak mengejek pilihan Vivian yang tidak menurutinya..

"Oh.. aku baru kepikiran." -Vivian

"Apa itu? Apakah kamu menyesal?" -Dewa kematian

"Apakah tokoh Extra bisa membunuh seorang dewa?" -Vivian
All Rights Reserved
Sign up to add This 'normal-for-extra' plot is killing me 💀 to your library and receive updates
or
#34care
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
𝐒oerabaja, 1730 cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Fiction -sungjake✔ cover
Kesayangan Bunda cover
After Graduation cover
Kisah Tak Sempurna cover
How To Be A Good Papa | Noren cover
Dosa Ku cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover

𝐒oerabaja, 1730

36 parts Ongoing

"Berlarilah sejauh mungkin Dhiajeng, karena jika aku menangkapmu, salah satu kakimu akan hilang untuk selamanya." *** Dhiajeng Pratistha, seorang siswi yang dipaksa mencintai sejarah tiba-tiba terlempar pada abad ke-17, di mana masa kolonialisme sedang membangun kejayaannya. Bagaikan jatuh tertimpa tangga, sosok yang berkuasa adalah Matthias von Herhardt, karakter novel dark romance yang baru saja dia tamatkan diperjalanan menuju Surabaya. Ini bukan hanya berkisah tentang Dhiajeng saja, melainkan sosok Gubernur-Jenderal yang hidup monoton. Kehidupan serba mewah, memiliki kekuasaan tertinggi, dan sempurna. Terbiasa mendapatkan apapun yang dia inginkan, Matthias merasa buruk ketika gadis pribumi yang derajatnya rendah tidak menghormatinya dengan baik. Segala cara pun Matthias lakukan untuk membuat Dhiajeng bersujud, menangis, sampai memohon. Langit biru di bumi hijau menjadi saksi bagaimana jungkir balik Dhiajeng yang berusaha melarikan diri dan begitu pula berubahnya dunia Matthias saat merasakan sesuatu yang mereka sebut cinta. "Bagaimana? Puas bermain kejar-kejaran denganku?" ejek Matthias sembari tersenyum angkuh "Psikopat sialan, kenapa lo gak musnah aja?!" *** Peringatan : romansa gelap, dewasa, mengandung adegan yang tidak patut dicontoh! Cry, or Better Yet, Beg. © Van Ji & Solche.