Story cover for Petak umpet by mitaa264
Petak umpet
  • WpView
    LECTURAS 35
  • WpVote
    Votos 15
  • WpPart
    Partes 2
  • WpView
    LECTURAS 35
  • WpVote
    Votos 15
  • WpPart
    Partes 2
Continúa, Has publicado sep 16, 2023
Siapa yang tidak mengenal permainan petak umpet? Permainan kanak-kanak yang hanya terlihat biasa saja. Namun,  tidak banyak orang tahu dengan permainan berbahaya itu. Benar kata orang, jika penyesalan akan selalu datang diakhir. Dan penyesalan mereka adalah bermain permainan 'petak umpet'

"seharusnya kita tidak pergi ke gunung ini."

"ini semua salah kalian, andai saja kalian tidak membuat perjanjian dengan iblis, ini semua tidak akan terjadi!!."

"kenapa? kalian pikir kita melakukan ini tanpa melihat konsekuensinya? iya?!."

"lagian kita hanya perlu menemukan dia dalam kurun waktu kurang dari satu minggu bukan?."

"sadar, dia kembaran lo sendiri!!!."
Todos los derechos reservados
Regístrate para añadir Petak umpet a tu biblioteca y recibir actualizaciones
O
#8petak
Pautas de Contenido
Quizás también te guste
Quizás también te guste
Slide 1 of 10
Bukan Salah Hutan [On Going] cover
Hide and Seek [COMPLETED] cover
THE GAME cover
Petak Umpet (END) cover
About Your Fears cover
Gunung Kematian (TAMAT) cover
HIDE N SEEK: I Can See You || Sumeru Genshin modern AU cover
Permainan Iblis (Selesai) cover
Petak Umpet [Bts Horor]✓️ cover
Tolong, Aku Masih di Sini cover

Bukan Salah Hutan [On Going]

20 partes Continúa

"Orang-Orang Takut pada Hutan, Tapi Aku Takut pada Mereka" Ironis, karena yang sebenarnya menakutkan bukanlah hutan, tapi manusia yang menghakimi. "Jangan main sama dia, nanti kita dibawa ke hutan." "Iya, nanti diculik hantu pohon!" "Anak aneh." "Tarzan." "Katanya kamu sering ngomong sama monyet, ya?" "Suka banget ke hutan? Rumahnya di hutan ya? Ahahaha, Tarzan!" Naka tumbuh di antara bisikan dan ejekan. Hutan yang bagi orang lain hanya sekumpulan pohon, baginya adalah rumah kedua. Tempat yang lebih bisa ia pahami dibanding manusia. Tapi benarkah ia sekadar anak aneh yang tak bisa berbaur? Atau justru mereka yang tak pernah benar-benar melihat? Suatu hari, ada seseorang yang bertanya dengan mata berbinar, bukan dengan tawa mengejek- "Keren! Kau bisa ngomong sama monyet? Aku dulu cuma sama kucing, tapi kau sama monyet? Luar biasa!" Mungkin, dunia ini tak sepenuhnya sesempit yang ia kira. Maret 2025