Dia "Adfian Dirgaransyah" orang-orang memanggil dia dengan sebutan " Dirga ", dia seseorang yang menurutku pria lucuuu, kalian tau? senyumku, tertawaku berhasil ia dapatkan. Aku begitu karna dia yang sangat amat lucuu, bahagia rasanyaa di samping dia *gigless.
Dan " dirga " itu panggilanku untuknya, ini aku wanita yang tak seberapa, terkadang aku senantiasa menyakitinya, ntah karna trauma ku atau memang mungkin benar aku wanita gila, dia pria baik yang sama sepertiku mempunyai trauma besar akan cinta, tapi dia bisa mengendalikan trauma nya, dan membantuku untuk sembuh, " tunggu aku, selepas aku sembuh aku pasti memilihmu" itu kataku.
Namun tak lebih dari itu, dia menjadi sesosok pria yang sangat amat aku takuti, bahkan hingga aku melihat wajahnya kembali, semua badanku lemas, dan mual, terihat jelas seberapa dalam rasa trauma ku karna ulahnya.
•••
"Jalani aja dulu gausah buru buru lagian aku ga kemana mana" ucap gadis itu
" Tapi mau sampe kapan?" saut seorang pria
" sabar yaa?, emangnya kenapa harus buru buru?" ucap heran gadis itu
" Gua takut lu di ambil orang "
" Ga akan , pegang janji gue oke?" gadis itu memegang tangannya
" Janji masih bisa di ingkar, gue ga butuh janji, gue butuh jawaban lo" ucap pria itu sambil tertunduk
•••
" Mencintaimu itu karna janjiku, tapi hatiku terjebak di masalalu "
"Lukai aku sampai trauma mu sembuh, selepas itu tolong liat aku sebagai Dirga bukan Bara."
•••
Dan inilah "janjiku untuknya"
" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin"
Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami.
Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya?
Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya?
"Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku"
-Muhammad zayyan al-malik-
"Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu"
-Afhia Latifah Az-Zahra-