Warning!! (Dewasa 21+)
Bagi Lazye Aldriane Eliza -atau lebih dikenal Lazye, memiliki rumah tangga yang harmonis bersama Jason Hillary Bellatrix adalah keberuntungan surga terbaik baginya. Siapa yang tidak menginginkan pria ; Tampan, rupawan, tinggi, cerdas. -Tidak, wanita tidak hanya butuh itu, tapi Jason memiliki keindahan itu dan keindahan lain yang tidak semua pria di dunia ini miliki. Dan Lazye tau itu dengan sangat baik. Keduanya sudah hidup berdampingan cukup lama. Puluhan tahun. Sebagai dua orang anak kecil hingga tumbuh besar bersama menjadi pria dan wanita dewasa.
***
Sanna Reagen Halbert hidup di dunia di tempat yang ia cintai. Mengabdikan mimpinya sebagai seorang perwira angkatan darat, memberikan separuh jiwa nya pada negara sebagai seorang prajurit yang tangguh dan berani. Di usianya yang sudah melebihi 30 tahun, Sanna masih menyukai kesendirian, berpacu dengan adrenalin: Memegang kendali senjata, dengan jari telunjuk di posisi pelatuk.
Pada suatu hari di musim panas, sepucuk surat datang ke pangkalan militer nya dengan polesan lambang keluarga Bellatrix. Sanna sangat tahu betul dengan simbol itu. -Teman masa kecil yang tidak pernah sekalipun ia lupakan. Jason Hillary Bellatrix.
Meski dengan kehati-hatian selembut embun salju saat membukanya, Sanna masih tetap terkejut dengan isi dari polesan tinta hitam tersebut. Baginya saat itu Jason adalah laki-laki gila. Siapa yang berani meminta orang lain untuk menikahi istri yang masih menjadi pasangan sah nya? Mungkin itu temannya, Jason. Berbagai ungkapan digoreskan dengan penuh kesedihan, kekhawatiran dan permohonan terdalam. Jason sakit, dan dia masih menyembunyikan kebenaran itu dari istrinya. Kegundahan berbulan-bulan Sanna setelah menerima selembar surat tersebut mengantarkannya pada sebuah kesimpulan, ia akan mencoba untuk menikahi wanita yang menjadi milik sahabatnya.