OUR SECRET (Revisi)
  • Reads 189,582
  • Votes 4,532
  • Parts 43
  • Reads 189,582
  • Votes 4,532
  • Parts 43
Complete, First published Sep 27, 2023
bagaimana pendapat kalian jika di jodohkan di usia 18 tahun dengan seseorang yang kalian tidak tahu nama, rupa dan asal usulnya? itu yang saat ini khanza rasakan.

Khanza Adiba, gadis itu mau tidak mau menerima perjodohan yang langsung di minta oleh kakek tersayangnya ketika orang tua itu dalam masa kritisnya, itu adalah permintaan terakhirnya. khanza yang memiliki tipe suami, gaul, tampan dan sefrekuensi dengannya. kini itu semua sirna, calon suaminya malah yang sering bergamisan, memakai sarung dan peci, seorang ustad mudah, di luar kriteria khanza.

tapi memiliki suami yang penyayang dan lembut sangat memenuhi inner child seorang khanza, pernikahan yang tidak di landasi cinta, seiring berjalannya waktu benih cinta muncul sendiri dengan perlakuan suaminya manis AGAM AL GHIFARY atau kerap di sapa 'gus agam'.

kepo dengan cerita mereka? mari lanjut baca, jangan lupa komen dan vote bentuk dukungan untuk cerita ini.

start:28sept2023
end:05mei2024

CERITA INI SAYA BUAT UNTUK SEKEDAR DI BACA SEBAGAI HIBURAN, SEMUA LATAR,WAKTU DAN TEMPAT HANYA KARANGAN SAYA SEMATA, CERITA FIKSI YANG DI KARANG SESUAI DENGAN IMAJINASI SAYA.
All Rights Reserved
Sign up to add OUR SECRET (Revisi) to your library and receive updates
or
#4hijrah
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
My Dangerous Junior cover
Transmigrasi Istri Tuan Muda Jay (END) cover
I'm the Protagonist  cover
I'm Alexa cover
couple till jannah cover
kartop 🔞 cover
RAZEYA  cover
AZKAIRA 2 cover
Rumah Untuk Ian.  cover

MAHESA

53 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan