Aku tak pernah memahami apa yang ia rasakan, karena ia selalu menyembunyikan emosinya dengan wajah datarnya. Tak pernah ia menunjukkan bahagia, sedih atau perasaan lainnya. Ia tak mempunyai ekspresi dalam emosi.
Hanya saja, aku memahami satu hal darinya; ia menyimpan beban yang tak terhitung dari masa lalunya yang buruk. Segala emosinya yang tercampur aduk menjadi satu adalah yang membuatnya tak lagi mampu berekspresi. Semakin dalam rasa sakit yang ia rasakan, ia seolah kehilangan perasaannya. Tak lagi merasakan apa-apa.
Pertama kali aku menemukannya ketika hujan merembes deras di Tokyo. Di tengah pemakaman yang sepi, ia berdiri mematung di bawah hujan tanpa payung, menatap kosong pusara Ibunya yang ada di hadapannya. Ia menangis tanpa suara. Tapi, yang aku lihat saat itu bukanlah anak yang menangis meratapi kepergian ibunya, melainkan bocah penuh amarah yang meluap-luap entah kepada siapa.
Hanya ada satu kata yang keluar darinya sejak pertama aku menghampiri dirinya. Dengan suara gemetar, ia memohon, "Oji-san, tolong aku.."
Apa jadinya jika ketua Mafia yang ditakuti di dunia bawah meninggal di usia 79 tahun, lalu bertransmigrasi ke tubuh bocah berusia 7 tahun yang diabaikan oleh keluarganya?
"Aku tahu dosaku terlalu banyak, tapi ... apa memang separah itu? Sampai harus menjelma menjadi tuyul kurus kering begini?"
Judul awal: Transmigrasi Villain
Judul baru: CALLARIC || Transmigrasi Villain
Start: 29 Nov 2023
Finished:-
#1 dark (14/02/2024)
#1 bertukarjiwa (14/02/2024)
#1 Kekerasan (16/02/2024)
#1 Villain (18/04/2024)
#1 Penjahat (29/10/2024)