I Became The Cruelest Antagonist In A Novel
  • Reads 30
  • Votes 10
  • Parts 2
  • Reads 30
  • Votes 10
  • Parts 2
Ongoing, First published Oct 06, 2023
Mature
Sebagai seorang pembaca yang mengetahui semua alur ceritanya jelas Rosella sangat di untungkan terlebih sebuah 𝘤𝘩𝘦𝘢𝘵 di dapatkannya setelah bereinkarnasi menjadi tokoh antagonis utama dalam novel yang dibacanya itu. 

Menjadi seorang antagonis bukanlah sesuatu yang menyenangkan terlebih ia tahu bagaimana akhir yang di dapatkan oleh tokoh antagonis tersebut. 

Demi menghidari akhir yang buruk Rosella pun bertekad untuk memperbaiki segala yang telah dirusak oleh si antagonis asli, mulai bersikap baik dan tak lagi kejam pada siapapun Rosella lakukan dan itu semua demi keberlangsungan hidupnya di dalam novel tersebut. 

Dan inilah perjalanan Rosella sebagai seorang antagonis kejam yang berusaha menggapai happy ending untuk dirinya dan juga untuk semua tokoh yang terlibat dengannya. 


◽️◽️◽️◽️◽️◽️◽️◽️◽️◽️


⚠️Mengandung bahasa kasar, pertarungan, (17+), harem, siscon, perbucinan, obsesi Dll.⚠️

📍Cerita tidak terlalu kaku ataupun serius karena akan diselingi part² kocak yang bikin kalian ketawa keras bak kunti dan berakhir digeplak sendal jepit milik emak. 

📍Mengandung keuwuan yang bikin iri sampai gigitin kuku jari. 

📍MC dibuat OP 😎 jikalau anda tak suka silahkan buat cerita sendiri. 

(Jangan plagiat cerita ini kalau gak mau jidat kalian makin lebar kek landasan pesawat)
All Rights Reserved
Sign up to add I Became The Cruelest Antagonist In A Novel to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
RUBY ANDROMEDA cover
kyra and sistem cover
transmigrasi syaqil cover
SENANDUNG  cover
Aksandra Kafeel A  cover
Jadi Sepupu Antagonis cover
Short Story 21+  cover
A VILLAIN'S SECRET cover
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
Transmigrasi si Bulat [END] cover

RUBY ANDROMEDA

66 parts Ongoing

"Papa jelek." Itu dia, balita itu lah alasan nya. Alasan sang predator duduk tenang, dan menikmati celotehan tak jelas bocah mungil di pangkuan nya. "Perlu ku belikan kacamata, hm? Bahkan ketampanan ku bisa menghancurkan satu negara." "Jelek!" "Buta!" "Jelek!" "Buta!" "Lebih tampan Kak Jendla, wlee..." "Apa kau bilang!" °°°° Pembantaian keluarga konglomerat bermarga 'Lancester' menjadi hot news headline di portal berita online beberapa minggu terakhir. 'Mengerikan' itulah satu kata yang ada di dalam benak semua orang. Bagaimana tidak, seluruh anggota keluarga di temukan mati dalam keadaan tubuh terkoyak benda tajam. Karena tragedi itu lah, hidup Arbie sang korban sekaligus putri tunggal keluarga 'Lancester' berubah 180°.Dengan takdir tuhan, jiwa nya yang berumur 17 tahun berpindah ke raga balita yang baru menginjak usia 3 tahun.