"Jika mencintaimu adalah sebuah dosa, maka aku akan memilih untuk menjadi pendosa selamanya. Asal aku bisa mencintamu." Ash Pedro, 21 tahun.
"Jika mencintamu adalah sebuah dosa, maka dosa itu lah yang ku biarkan bertambah di setiap harinya." Floretta Zaylin, 18 tahun.
Tentang seorang gadis bernama Floretta Zaylin, gadis berusia 18 tahun yang kerap di sapa dengan sebutan Flo. Ia terpaksa harus meninggalkan kota asalnya, beserta pacar hingga teman-temannya. Gadis itu terpaksa pindah guna mengikuti Kaylegh Izebel sang ibu yang baru saja menikah, lagi. Dan, ia akan tinggal di rumah suami barunya, Ethelwin Gibson. Ia bahkan pindah ke rumah besar yang sangat mewah milik Ethelwin, yang terkenal kaya raya.
Delapan belas tahun hidup sebagai anak tunggal, kini ia menjadi seorang adik dari pria yang umurnya terpaut tiga tahun di atasnya. Dia adalah Ash Pedro Gibson. Pria yang di gadang-gadang akan menjadi penerus dari seorang Ethelwin. Namun, apa jadinya jika si anak sempurna itu justru terlihat buruknya oleh adik tirinya? Bahkan, sebelum mereka saling mengetahui jika keduanya akan menjadi kakak beradik. Lantas, apa yang akan Ash lakukan pada Flo?
LAPAK DEWASA 21++
JANGAN BACA KALAU MASIH BELUM CUKUP UMUR!!
Bagian 21++ Di Karyakarsa beserta gambar giftnya. 🔞🔞
Alden Maheswara.
Seorang siswa kelas 12 yang begitu terkenal di sekolah dengan sikap super nakalnya. Seorang badboy, ketua geng motor dan juga laki-laki cool yang tak tersentuh. Membenci cinta karena ia sama sekali tidak percaya dengan hal tersebut.
Akan tetapi hidupnya berubah di saat ia di jodohkan dengan gadis cantik super cerdas dan kebanggaan sekolah. dia adalah...
Alena Thalia Gerdian.
Gadis lembut, yang super ramah, cantik, cerdas dan dia adalah kebanggaan sekolah. Hidupnya nyaris sempurna. Apa lagi begitu ia menikah dengan seorang Alden, hidupnya bertambah plus-plus karena Alden sangat mencintainya selama ini.
"Kenapa menonton film seperti ini hm?" Alden menutup laptop milik Alena.
"A-Alden..." Alena gugup, ia menatap sekitar.
"Besok kita menikah sayang, aku akan memuaskan mu hm." Alden meraih pinggang Alena, salah satu tangannya lagi meremas salah satu payudara Alena.
"Ahh.. Aldenhhh..."