[BERSAMBUNG] DIMOHON UNTUK VOTE+KOMEN! JANGAN LUPA TAMBAHKAN KEDALAM PERPUSTAKAAN MU!!! "Abi dan Umi sepakat akan menjodohkan Zay"tutur Kyai Zidan. Gus Zayan membelalak terkejut. "Ma-maksud A-abi?" "Zay akan Abi dan Umi jodohkan?"tanya Gus Zayan. Kyai Zidan dan Nyai Azizah Mengangguk bersamaan. "Kita sudah Sepakat. Dan keluarga Perempuannya juga Sepakat menerima Perjodohan ini"beritahu Abi "Tapi Abi! Zay tidak ingin Dijodohkan"sela Gus Zayan. "Zay! Abi dan Umi sudah lelah menunggu! Kita sudah memberikan kamu waktu dari pertama kamu kembali ke Hungaria sampai sekarang" "Sudah terbukti bukan? Sampai sekarang kamu belum menemukan Pasangan hidupmu? Maka dari itu Kita sebagai orang tua ingin yang terbaik untuk Zay"Ucap panjang lebar Abi. "Abi ingin Menjodohkan kamu dengan dalih agar kamu bisa mengikhlaskan dia dengan cepat" "Apa harus dengan Cara dijodohkan?"heran Gus Zayan "Zay sudah mengikhlaskannya!"ujarnya "Tidak usah berbohong Zay! Kamu itu Anak Umi! Mau sejauh apapun kamu berbohong. Kamu tidak akan bisa berbohong dari Umi" "Umi tahu! Kamu masih belum seratus persen mengikhlaskannya!"panjang lebar Umi. Gus Zayan hanya menunduk. Ia tertangkap Basah. Umi-nya itu sangat pandai menerawang Suasana hati Anaknya. Hingga Gus Zayan kewalahan. "Umi mohon kamu terima Perjodohan ini"mohon Umi dengan Suara yang Sendu. "Umi ingin sekali memiliki Menantu seperti Dia. Insyaallah Dia bisa lebih baik dari yang kemarin" "Memangnya Abi dan Umi akan menjodohkan Zay dengan siapa?" Abi dan Umi saling memandang dengan senyum mengembang. "Abi dan Umi akan menjodohkan Kamu dengan Ning Zahra" Deg "Kenapa harus Dia?"batin Gus Zayan. kira-kira gimana yah? apakah Gus Zayan akan Menikahi Ning Zahra dengan keadaan yang Terpaksa? Atau dengan keadaan Biasa-biasa saja? ingin tau kelanjutannya jangan lupa baca!!!! setelah baca jangan lupa vote+komen sebanyak-banyaknya. Terimakasih. Penulis: Nailla An jummi Aisyah mulai menulis: 26-10-23 Selesai menulis: 16-6-24