"Jika hidup di dunia ini penuh rintangan serta berliku. Maka, kamu hadir seperti pelangi yang diciptakan untuk memberi warna setelah hujan." Sebuah musibah terjadi karena adanya takdir. Tak perlu menyalahkan diri sendiri. Karena, itu bisa saja membuat ketakutan serta trauma. Kehilangan orang tersayang memanglah menyakitkan. Namun, akan lebih baik kita harus tetap bertahan dan menjalankan hidup dengan semestinya. Radeya, ia tak mau menyalahkan siapapun di saat kehilangan. Karena, tahu semua itu terjadi sudah menjadi garis takdir hidupnya. Bahkan, ia bertekad ingin menjaga seseorang spesial yang masih ada dalam hidupnya. Terlebih, orang itu mengalami trauma yang sampai sekarang. Divya, rasa takut serta bersalah tak pernah bisa dihilangkan. Meskipun, ia sudah melakukan berbagai macam cara menyembuhkan rasa itu. Ditambah, ada orang yang sengaja selalu memberi sugesti bila memang semua kejadian buruk itu terjadi diakibatkan oleh dirinya. Mungkinkah Radeya serta Divya bisa menemukan jalan keluar masalah yang ada dan hidup mereka berakhir bahagia?