Unofficial Title: I Think I'd Rather Be The King
Original Title: 차라리 내가 왕이 되는 게 나을 것 같다
Original language: Korean
Translated language: Indonesian
Note: Maaf jika ada kesalahan dalam terjemahan novel ini dan ini saya translate pake goggle
Saya kebetulan mendapatkan permainan yang sangat saya inginkan. Sambil menikmati rute Cedric, yang merupakan satu-satunya pilihanku, saat aku menekan opsi terakhir, [Ratu Astarote, yang berani berpura-pura menjadi garis keturunan raja sebelumnya, dijatuhi hukuman mati!] bahkan jika aku melakukannya, aku akan membuatnya lebih baik dari ini!" Saya masuk ke dalam permainan. "Selamat tinggal, Astarote." 'Kuharap kamu mati saja, Astarote.' Dia menempuh banyak jalan untuk menjadikan suaminya raja, tetapi akhirnya selalu kematian. Itu tidak akan berhasil. Jika Anda terus melakukan ini, Anda hanya akan mati. Sekarang hanya ada satu jalan tersisa untukku! "Saya pikir akan lebih baik bagi saya untuk menjadi raja." [Rute baru telah dibuka.] *** "Saya akan mengikuti tes untuk penerus Yang Mulia." "... ... "Apakah kamu melamarku sekarang?" Tiba-tiba saya merasa seperti sedang berbicara informal, namun percakapan menjadi lebih cepat ketika saya melakukan ini. "Hah. "Menikahlah denganku dan berada di sisiku!" "Jika itu keinginanmu, maka takdirku akan mengikutinya." "... ... eh?" Segalanya berjalan terlalu mudah. Sungguh aneh jika Cedric, anak sang papa, membuat pernyataan seperti itu tanpa izin. "Baiklah. "Saya akan menerima tawaran Anda." Pada saat itu, awan cerah dan sinar bulan yang cemerlang menyinari taman. Bukan Cedric yang muncul di bawah sinar bulan yang terang, tapi Adipati Granada.
Seorang putri dari suatu kerajaan yang telah runtuh. Di kehidupan pertamanya dia dieksekusi bukan karena dia merupakan tahanan dari kerajaannya, tapi dia di eksekusi akibat tuduhan yang tidak ia perbuat. Berusaha mengejar cinta sang raja tanpa tahu malu mengingat bahwa sang raja masih berbaik hati untuk tidak mengeksekusi mati dirinya seperti saudaranya yang lain.
Hingga pada puncaknya, dia yang cemburu pada sang raja karena telah menemukan pujaan hatinya putri dari Baron yaitu Damita Noble. menggangunya setiap hari meskipun demikian dia tidak pernah berkeinginan untuk membunuh orang yang di cintai oleh sang pujaan hati. Tapi dia di eksekusi mati karena tuduhan bahwa dia telah mencampurkan racun pada Damita sang calon ratu.
Di kehidupan keduanya ini semua keputusan ada ditangan sang putri entah menjadi lebih baik atau membiarkan semuanya berjalan seperti sebelumnya. Tapi apapun itu yang pasti sang putri sangat mengharapkan cinta dan kasih sayang entah dari siapapun.
"Tuhan telah memberikan kehidupan kedua kepada ku, aku tidak akan menyia-nyiakannya."
༶•┈┈⛧┈♛
Deskripsi sedikit tidak jelas tapi isinya jelas kok.
No plagiat plagiat
No salah lapak.
No hate komen.
Kalau mau ngasih kritik boleh tapi yang membangun bukan menjatuhkan.
Kalau ada yang gak suka gak usah di lanjutin skip aja.
Karya murni hasil pemikiran sendiri no jiplak jiplak.
100% hasil karangan jadi tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata kesamaan tokoh, latar tempat dan waktu tanpa disengaja.
Mari kita bersama sama meningkatkan SDM Indonesia dengan cara menghargai karya seseorang dalam bentuk apapun.
TERIMAKASIH🤗
🐾 Highest Rank :
1 in #fiksipenggemar (08.12.24)
1 in #harapan (03.13.24)
1 in #romence (30.10.24)
1 in #imajinasi (27.10.23)
03 in #tirani (03.12.24)
04 in #jendral (06.08.23)