ASKANALA

Waktuku terus berjalan, kala waktu dia yang berhenti

ASKANALA adalah bentuk sebuah cerita bagaimana seorang Naladhipa belajar arti mengikhlaskan Mengikhlaskan dia yang berperan penting dalam dihidupnya, mengikhlaskan dia yang tak akan pernah kembali pada pelukannya. Mengikhlaskan memang bukan perihal yang mudah.

Namun. Apakah hanya ada satu pilihan untuk kita untuk terus terjebak pada rasa kehilangan itu? Tapi kata tak mudah bukan berarti tak bisa bukan? Lalu kita terus terjebak pada rasa itu sendiri. Dunis itu berputar, Waktu itu berjalan, dan perihal Ikhlas adalah sebuah pilihan. Dan menjalani hari sama semestinya. Jangan berlarut dalam kesedihan hanya karena dia yang tak akan kembali pada pelukan.