"Setiap jiwa punya cerita, setiap raga punya cita, setiap hati punya cinta." "Hancur, rapuh, sakit dalam cerita, cita, atau cinta bukan berarti hidupmu sirna. Hanya saja masih waktunya harus melawan lara. Sampai kapan? Sampai Tuhan menitik masa, di mana kamu sudah benar-benar lelah, tak berdaya untuk melakukannya." Kisah lima Mbak santri ndalem yang punya geng bernama BESTIE TOLAK NJAROT, asmaranya mekar bersama para Gus. Mereka terkenal karena menjadi pahlawan dapur di era para santri sudah rapi, cantik bak bidadari untuk mengaji. Mari kita kawal mereka sampai ... bebas sampai kapan pun! Masih ingat dengan wabah COVID-19? Novel ini sejatinya membeberkan tentang perjuangan di masa COVID-19 berkelana ke Indonesia. Mulai dari perjalanan musafir cinta, makna jadi santri, pendewasaan, dan arti hidup yang bersanding dengan kehilangan, pengabdian, uang, masa depan, serta penyakit Lupus. Yuk, ramaikan! Jangan lupa vote dan komennya, selamat membaca! 💖