Love. A Weapon to Die, Or A Reason To Live?
  • Reads 30,968
  • Votes 3,751
  • Parts 58
  • Reads 30,968
  • Votes 3,751
  • Parts 58
Complete, First published Nov 10, 2023
Mature
Masa lalu membuatnya berhutang,
dan masa depan membuatnya membayar.
Tapi hutang itu tidak dapat dibayar dengan apapun,
selain dengan yang sebanding dengannya.
Karena Red Dragon --tidak pernah menerima ucapan terima kasih atau harta sebagai imbalan.

Jika mata dibayar dengan mata,
Jari dibayar dengan jari,
Lalu dengan apa Big Mamba harus membayar hutang nyawanya?

Pembayaran hutang, membuat 2 kelompok mafia terbesar di Korea Selatan saling mengadu prinsip hidup mereka.
.
.
.
"Cinta hanya sebuah senjata yang membuatmu mudah dihancurkan. Jangan pernah memberikan cinta pada siapapun." ----Old Dragon.

"Melindungi keluarga adalah yang utama. Lindungi orang yang kau cintai." ----Big Mamba.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Love. A Weapon to Die, Or A Reason To Live? to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Raya : The Girl Who Hides a Thousand Secrets ✔ cover
MIRROR cover
不是第一个Bukan Yang Pertama (Yizhan) ✔️ cover
Tentangmu, Tentang Kita 【END】 cover
SECRETARY IM ; JOOKYUN cover
House Husband「 Yizhan 」- END cover
bitter sweet; hwawoo [✓] cover
Stay Alive For U (End)  cover
Lovely Chubby cover
Sweet Dream [TAMAT] cover

Raya : The Girl Who Hides a Thousand Secrets ✔

46 parts Complete

Suatu hari, ibuku berkata kalau aku akan bertemu dengan seseorang yang akan mengubah jalan cerita hidupku. Sampai akhirnya takdir yang dia katakan benar-benar terjadi. Aku bertemu dengan orang itu. Namun, ada hal lain yang tidak dia ketahui, tidak juga oleh semua orang. Aku berbeda dengannya, berbeda juga dengan mereka. Satu per satu rahasia terbongkar sampai akhirnya peristiwa besar terjadi di hidupku. Semuanya berubah. Ada tiga hal yang paling kubenci di dunia ini. Yaitu ayah, orang-orang, dan takdir hidupku. Aku ingatkan, jangan tertipu olehku. Jangan lengah. Nyatanya, aku bisa membunuh, tanpa harus menyentuh.