Waktu itu, Hinata-sensei yang menangis terisak terlihat begitu wajar dimata rekan-rekannya. Beliau menangis di upacara kelulusan sekolah. Waktu dimana para guru melepaskan anak didik mereka setelah ditempa tiga tahun lamanya. . . Tapi penyebab utama sang guru muda menangis adalah sesosok pemuda tanggung yang melangkah maju ke podium aula untuk mendapat surat kelulusan. Si biang onar bernama Naruto Uzumaki, yang melintas tanpa mau menoleh ke wali kelasnya . . "Aku membencimu setengah mati sampai aku terus menerus mengutukmu di setiap hembusan napasku, jangan menjadi seolah kau korbannya, sensei."