Rizwan sudah lebih dua bulan melacak keberadaan CERO bersama Doz, setiap mereka hampir menangkap CERO yang asli selalu saja ada penghalang yang menggangu mereka, pencarian mereka terhadap CERO semakin sulit karena banyaknya organisasi berbahaya yang mengincar mereka berdua dan semakin menjauhkan mereka dari lokasi CERO. Bermalam di rumah kosong setiap mereka meninggalkan satu kota ke kota yang lain sudah menjadi kebiasaan mereka berdua, hingga suatu hari Doz mengalami cedera parah yang memaksa mereka untuk bersembunyi dari kejaran CERO. Dengan sangat terpaksa Rizwan menggunakan semua tabungannya untuk membeli sebuah rumah kecil yang jauh dari perkotaan untuk menghindari organisasi gelap yang mengejar mereka. Selama tinggal berdua Rizwan semakin perhatian pada Doz yang membutuhkan perawatan intensif atas cederanya, karena menghindari terlacaknya keberadaan mereka, Doz menolak untuk di bawa ke rumah sakit dan memilih mengobati lukanya sendiri. Hubungan aneh pun perlahan terjalin, sayangnya mereka sama-sama menolak perasaan yang sedang bergejolak di hati keduanya, Rizwan yang masih mempertahankan sisi dinginnya dan Doz tetap pada pendiriannya yang tidak ingin terikat hubungan dengan lelaki. Walaupun begitu Rizwan menjadi sering tersenyum ketika bersama Doz, begitu juga dengan Doz yang jadi lebih ceria saat bercanda dengan Rizwan, dan secara bertahap keduanya saling membuka hati.Todos os Direitos Reservados
2 capítulos